Berita

Presiden AS Donald Trump minta sidang pemazulan dirinya di Senat AS dipercepat/Net

Dunia

Merasa Tidak Adil, Trump Minta Sidang Pemakzulan Dirinya Di Senat Dipercepat

JUMAT, 20 DESEMBER 2019 | 10:16 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Presiden Amerika Serikat Donald Trump seolah tak gentar dengan upaya pemakzulan yang dilakukan DPR AS. Dia bahkan menyerukan agar sidang Senat untuk membahas pemakzulan dirinya dipercepat.

Seruan tersebut Trump sampaikan melalui akun Twitter resminya, Jumat (20/12). Menurutnya, pemakzulan terhadap dirinya dilakukan dengan tidak adil, karena ia tidak mendapat kesempatan untuk membela diri dalam upaya penyelidikan di DPR.

"Jadi setelah Demokrat tidak memberi saya proses hukum di DPR, tidak ada pengacara, tidak ada saksi, tidak ada apa-apa, mereka sekarang ingin memberi tahu Senat bagaimana menjalankan persidangan," cuit Trump.

Cuitan Trump itu sendiri merujuk kepada pernyataan Ketua DPR AS, Nancy Pelosi, yang mengatakan tidak akan menyerahkan pemakzulan Trump ke Senat yang dikuasai oleh Partai Republik hingga ia benar-benar mengetahui mekanisme pengelolaan sidang.

"Sebenarnya, mereka tidak memiliki bukti apapun, mereka tidak akan pernah menunjukkan apapun," lanjut Trump seraya menyerukan, "Saya ingin pengadilan segera!"

Seperti yang dimuat Stuff, setelah DPR AS mengetok palu pemakzulan Trump, Pelosi tidak memberikan kepastikan kapan ia akan mengirimkan hasilnya ke Senat untuk ditindaklanjuti.

Pelosi bahkan mengaku tidak bersedia menjadi manajer impeachment dalam persidangan Trump di Senat yang membuat banyak pihak kebingungan.

Rabu malam (18/12), Trump dianggap terbukti bersalah atas dua pasal, yaitu penyalahgunaan kekuasaan untuk kepentingan pribadi dan usaha menghalangi Kongres untuk melakukan penyelidikan terhadapnya. Alhasil, Trump menjadi Presiden AS ketiga yang dimakzulkan oleh DPR negara tersebut.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya