Berita

Formula E tidak dianggap sebagai ancaman bagi Formula 1/Net

Olahraga

Tak Anggap Formula E Sebagai Pesaing, Bos Formula 1: Itu Hanya Pesta Jalanan

KAMIS, 19 DESEMBER 2019 | 17:06 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Harus diakui, popularitas ajang balap mobil listrik Formula E kian hari kian menanjak. Dengan konsistensi dalam menggelar seri balapan dan didukung kampanye ramah lingkungan, Formula E pun mulai dianggap sebagai ancaman serius bagi ajang Formula 1.

Namun, pandangan tersebut dibantah mentah-mentah oleh CEO Formula 1, Chase Carey. Menurut pria berkumis tebal ini, Formula E bukan kompetitor bagi Formula 1.

"Bukan, itu (kompetitor) bukan Formula E. Saya pikir Formula E adalah sebuah kendaraan yang sangat-sangat berbeda saat ini. Itu sebuah pesta jalanan," ucap Carey, seperti dilansir CNN, Kamis (19/12).


Carey mengakui kalau F1 memang berkompetisi dengan olahraga lain. Bahkan dengan berbagai event kelas dunia lainnya. Namun, Formula E tidak masuk dalam hitungan mereka.

"F1 adalah sebuah olahraga yang memiliki pengemudi luar biasa, yang berani mengambil risiko tinggi. Kami bukan event yang selesai dalam 2 jam, kami menjalaninya selama 3 hari," tegas pria 63 tahun ini.

Ajang Formula 1 memang belakangan kerap mendapat kritik dari berbagai pihak. Terutama karena ajang balapan jet darat ini telah menghasilkan 225 ribu ton karbon dioksida yang dihasilkan mobil balap yang dipakai.
Tak heran kehadiran Formula E yang lebih ramah lingkungan dianggap sebagai ancaman dari keberadaan Formula 1.

Untuk diketahui, Jakarta akan menjadi salah satu tuan rumah musim balapan Formula E 2020. Rencananya, ajang balapan ini akan menggunakan jalanan di sekitar Monumen Nasional pada Juni 2020 mendatang.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya