Berita

Zita Anjani meminta BNPT berbicara berdasarkan data/Net

Politik

BNPT Cium Indikasi Radikalisme Masuk Ke Anak-anak, Zita Anjani: Jangan Asal Nuduh

KAMIS, 05 DESEMBER 2019 | 09:50 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pernyataan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) yang mengindikasi paham radikal mulai masuk ke anak-anak direspons Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani.

Sebaga penggiat pendidikan usia dini, Zita menilai BNPT harusnya berbicara berdasarkan data yang akurat. Jangan sampai, karena kecurigaan yang berlebihan justru membuat anak-anak belajar dalam kecemasan.

"Daripada pelatihan radikalisme, kesejahteraan guru-guru PAUD perlu ditingkatkan," ungkap Zita saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (5/12).

"Saya di Jakarta berkomitmen untuk itu. Kalau tidak mau radikalisme, ya buat kebijakan yang berpihak kepada mereka," sambungnya.

Politikus muda Partai Amanat Nasional (PAN) ini menambahkan, kalau mau curiga-curigaan, di setiap lembaga juga ada indikasi radikalisme.

Lanjut wanita yang karib disapa Bunda Zita ini, negara harus mampu memunculkan loyalitas warganya lewat kebijakan yang pro rakyat. Berpihak kepada kelompok yang lemah.

"Jangan menuduh asal-asalan, saya kerja tiap hari sama guru-guru PAUD, yang bareng saya nasionalis semua kok," ungkap Zita.

"Di tengah upaya kami memunculkan kepercayaan terhadap pendidikan usia dini yang berkualitas, jangan bicara dengan sesuatu yang buktinya belum jelas. Bahaya ini, pecah belah namanya," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya