Berita

Enggartiasto Lukita/Net

Politik

Impor Beras Zaman Enggar Dicurigai Untungkan Kelompok Tertentu

SENIN, 02 DESEMBER 2019 | 16:57 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Rencana Bulog untuk membuang 20 ribu ton beras cadangan pemerintah menuai polemik. Pasalnya, jumlah beras yang dibuang itu setara dengan Rp 160 miliar.

Rencana buang beras ini kemudian dikaitkan dengan kebijakan impor di saat Kementerian Perdagangan dipimpin Enggartiasto Lukita. Khususnya impor beras tahun 2018 yang mencapai 2,25 juta ton.
 

Direktur Riset Center of Reforms on Economics (Core), Piter Abdullah bahkan mencurigai impor tersebut hanya didasarkan pada keuntungan kelompok tertentu. Sebab, yang terjadi pada beras tersebut ada sebagian yang mengendap selama setahun dan membusuk.

"Ada kecurigaan bahwa impor tersebut menguntungkan kelompok tertentu. Ini yang harus didalami," ujarnya saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Senin (2/12).

Beras yang mengendap di gudang dan harus dibuang, sambungnya, merupakan bukti kebijakan impor tidak didasari pada data yang valid mengenai kebutuhan rakyat. Alasan impor seolah dibuat asal-asalan dan diduga ada kepentingan di balik alasan tersebut.

“Impor tersebut dilakukan tidak tepat waktu," pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya