Berita

Adhie Massardi/Net

Politik

Pendukung Ahok Serang RR, Adhie Massardi: Ahokers Gak Usah Panik!

KAMIS, 21 NOVEMBER 2019 | 03:40 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Sikap kritis terhadap kebijakan yang dikeluarkan pemerintah perlu sebagai penyeimbang. Namun tak sedikit kritikan justru tak mendapat tempat di beberapa kalangan.

Seperti yang disampaikan ekonom senior Rizal Ramli terkait penunjukan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai petinggi BUMN. Beberapa kali RR, sapaan Rizal mengkritisi langkah Menteri BUMN, Erick Thohir yang justru ditanggapi sinis oleh Ahokers.

Melihat fenomena ini, Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB), Adhie Massardi turut berkomentar.


"Ahokers gak usah panik. Bang RR tidak pernah sentimen personal," kata Adhie Massardi di akun twitternya, Rabu (20/11).

Menurut Adhie, ada dua hal yang harus diwaspadai pemerintah dalam menunjuk Ahok sebagai bos salah satu perusahaan BUMN.

"Konteksnya selamatkan BUMN dari kerusakan, tak ada yang bisa usut korupsi dia (Ahok), komisioner KPK malah bangga bisa foto bareng Ahok," jelas mantan jurubicara Presiden Abdurrahman Wahid ini.

Selain itu, kritikan yang disampaikan sejumlah elite juga bertujuan baik bagi pemerintah, dalam hal ini untuk Menteri Erick Thohir.

"Selamatkan rising star politik Erick Tohir dari masuk kubangan politik," imbuhnya.

Soal kritika yang disampaikan RR, ia juga meminta kepada pendukung Ahok menyikapinya dengan dewasa. Sebab selama ini, ia melihat kritikan yang disampaikan RR bertujuan demi pembangunan bangsa.

"Bang RR dalam sejarahnya tak pernah serang orang secara personal, kecuali langkah dan kebijakannya sebagai pejabat publik, dengan fakta-fakta akurat, kredibel dan terukur," sambung Adhie.

"Karena prinsipnya, kalau kita tidak bisa memperbaiki, ya mencegah agar kerusakan tidak jadi lebih parah," tutupnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya