Berita

Sukmawati Soekarnoputri/Net

Politik

Agar Naik Kelas Sebagai Anak Ideologis Soekarno, Sukmawati Perlu Banyak Merenung

SENIN, 18 NOVEMBER 2019 | 17:26 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Banyak kalangan menyesali pernyataan anak keempat Bung Karno, Sukmawati Soekarnoputri yang membandingkan ayahnya dengan Rosulullah SAW.

Menurut analis politik dari UNJ Ubeidillah Badrun, Sukmawati harus banyak merenung agar tidak salah langkah dalam menyampaikan pernyataan mengenai tokoh besar agama Islam, Nabi Muhammad SAW di ruang terbuka.

“Sukmawati nampaknya perlu banyak merenung belajar untuk naik kelas, dari kelas sebagai anak biologis Soekarno menjadi anak ideologis Soekarno juga,” ucap Ubeidillah kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (18/11).

Direktur Pospol Indonesia ini mengatakan, dengan banyak merenung, Sukmawati akan belajar menjadi seseorang yang memiliki ideologi Soekarno dan membuatnya menjadi seorang negarawan.

“Sebagai negarawan ia tidak akan dengan mudah menggunakan diksi dan narasi yang melukai anak bangsa. Bahwa Muhammad SAW adalah nabi dan rasul dari umat mayoritas di republik ini bahkan dunia,” jelasnya.

Pihaknya meminta agar Sukmawati lebih berhati-hati dalam menyampaikan sesuai di ruang publik terutama mengenai agama.

“Maka hendaknya seorang tokoh di Indonesia berhati-hati dalam menyampaikan pendapat dimuka umum terkait agama,” tandasnya.


Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya