Berita

Sukmawati Soekarnoputri/Net

Politik

Agar Terhindar Dari Kesesatan Nalar, Sukmawati Disarankan Perdalam Agama Islam

SENIN, 18 NOVEMBER 2019 | 15:58 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Sukmawati Soekarnoputri disarankan untuk memperdalam ilmu agama Islamnya. Hal ini diungkapkan  Direktur Community Of Ideological Islamic Analyst (CIIA) Ustaz Harits Abu Ulya.

Menurutnya, Sukmawati harus belajar islam dengan guru yang arif, sehingga menjadikan pribadi dan akhlak yang baik.

“Pribadi yang bisa menjaga lisan dan perbuatannya, itu manfaat untuk pribadinya dan masyarakat. Pribadi yang memiliki lisan yang menyelamatkan dirinya di dunia dan akhirat,” ucap Harits kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (18/11).

Harits menambahkan, jika Sukmawati mau serius belajar Islam, maka akan terhindar dari kesesatan dan senantiasa berhati-hati dalam bertutur kata.

“Saya optimis, Bu Sukma jika mau serius belajar Islam pasti akan terhindar dari kesesatan nalar. Paling tidak akan senantiasa hati-hati dalam bertutur dan  bertindak,” ucapnya.

Dia berharap agar Sukmawati tidak sembrono dalam mengucapkan pernyataan di hadapan publik terkait dengan agama.

“Saya berharap untuk Ibu Sukma, makin tua menjadi pribadi yang makin bijak, pribadi yang makin mendekat kepada Tuhannya. Bukan sebaliknya, makin tua makin mengampas kualitas pribadinya sebagai hamba Tuhan,” pungkasnya.

Seperti diketahui, Sukmawati Soekarnoputri diduga menghina Nabi Muhammad SAW. Hal ini diketahui lewat video yang tersebar di media sosial.

Di dalam video yang viral itu, Sukmawati memang seolah mempertanyakan peran Nabi Muhammad SAW saat merebut kemerdekaan Indonesia.

Pernyataan itu mencuat ketika sesi yang diberikan kepada Sukmawati sudah habis. Meski begitu, host meminta Sukmawati untuk melanjutkan materi sesuai permintaan Sukmawati.

"Sekarang saya mau tanya neh semua. Yang berjuang di abad 20, itu nabi yang mulia Muhammad apa Insinyur Soekarno? Untuk kemerdekaan Indonesia? Saya minta jawaban. Silakan. siapa yang  mau menjawab? Silakan berdiri, jawab pertanyaan ibu ini,” ujar Sukmawati dikutip dari video yang beredar tersebut.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Timnas U-23 Indonesia Akhirnya Bertemu Korsel

Selasa, 23 April 2024 | 07:58

Melawan KPK, Gus Muhdlor Resmi Ajukan Praperadilan

Selasa, 23 April 2024 | 07:30

Hari Ini Program Makan Siang dan Susu Gratis Dibahas KPK

Selasa, 23 April 2024 | 07:20

Genjot PNBP Lewat Pemanfaatan BBL, KKP Kembangkan SILOKER

Selasa, 23 April 2024 | 06:41

Saatnya Elemen Bangsa Berkolaborasi di Tengah Gejolak Geopolitik

Selasa, 23 April 2024 | 06:11

Kolaborasi TNI AL dan BI Pastikan Ketersediaan Rupiah di Mentawai

Selasa, 23 April 2024 | 05:50

Anies ke Markas Nasdem

Selasa, 23 April 2024 | 05:33

Putusan MK Ciptakan Krisis Kepercayaan

Selasa, 23 April 2024 | 05:11

Terduga Pembunuh Wanita Hamil di Ruko Kelapa Gading Dibekuk Polisi

Selasa, 23 April 2024 | 04:41

Usai Putusan MK, LaNyalla Ajak Rakyat Renungi Kembali Sistem Bernegara

Selasa, 23 April 2024 | 04:19

Selengkapnya