Berita

Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok kader PDI Perjuangan/Net

Politik

Rawan Korupsi Jika Ahok Jadi Bos BUMN

MINGGU, 17 NOVEMBER 2019 | 18:41 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Badan Usaha Milik Negara (BUMN) rentan dengan praktik korupsi jika Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjadi salah satu bos di perusahaan plat merah itu.

Hal ini diungkapkan peneliti politik dari Indo Riset Konsultan Bawono Kumoro. Bukan tanpa alasan, Ahok merupakan kader PDI Perjuangan. Dikhawatirkan jika seorang kader partai politik masuk ke ranah BUMN, maka akan rentan terhadap praktik korupsi.

“Keberadaan kader partai politik di BUMN dikhawatirkan dapat mendatangkan abuse of power,” ungkap Bawono kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (17/11).


Selain itu, masuknya kader parpol di BUMN akan menjadi sapi perah untuk menyuplai dana bagi partainya.

“Sudah menjadi rahasia umum bila selama ini BUMN seringkali dijadikan sebagai sapi perah oleh para elite kita bagi kepentingan pendanaan politik,” ucapnya.

Menurutnya, perhatian publik terhadap rencana pengangkatan Ahok sebagai komisaris utama di salah satu BUMN jauh lebih strategis.

“Lebih strategis pada status dia sebagai kader PDI Perjuangan bukan status hukum dia di masa lalu. Meskipun itu juga penting diperhatikan,” tandasnya.

Sebelumnya, Ahok menyambangi kantor Kementerian BUMN. Dia mengaku diajak Menteri BUMN Erick Thohir untuk menjabat direktur utama di salah satu BUMN.

Ahok merupakan kader dari PDI Perjuangan. Sebelum di PDI Perjuangan, Ahok sempat mencicipi jadi kader Golkar dan Gerindra.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya