Berita

Ilustrasi rokok elektrik/Net

Dunia

Vitamin E Asetat, Zat Pengental Minyak Pada Vape Yang Bisa Makan Korban

SABTU, 16 NOVEMBER 2019 | 03:17 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Belgia mencatat adanya korban meninggal akibat kegagalan pernafasan terkait vaping dan campuran berbagai produk berbahaya di dalam rokok elektrik.

Adalah Raphael, pria yang baru berusia 18 tahun itu tewas karena rokok elektrik. Kematian karena rokok elektrik ini juga sekaligus menjadi kasus pertama yang terjadi di Belgia.

Berdasarkan temuan awal, produk yang ada pada rokok elektrik itu merupakan cannabidiol (CBD).


"Keterkaitan dengan rokok elektrik sudah dapat dipastikan. Tidak ada penjelasan lain untuk (menjelaskan) pneumonia parah pada pasien tersebut," kata Menteri Kesehatan Belgia, Maggie De Block dilansir AFP, Jumat (15/11).

Kematian Raphael merupakan kasus yang mirip dengan yang terjadi di Amerika Serikat. Di AS, kematian karena rokok elektrik disebutkan dipicu produk vitamin E asetat yang digunakan sebagai zat pengental minyak pada vape.

Di tengah tingginya penggunaan vaping di kalangan murid sekolah menengah atas (SMA) di sana, otoritas kesehatan di AS justru telah menetapkan penggunaan vaping berbahaya bagi anak-anak muda.

Pada Jumat (15/11), beberapa pejabat AS mengidentifikasi vitamin E asetat diduga menjadi penyebab di balik wabah infeksi paru-paru yang telah menewaskan 39 orang dan membuat dua ribu orang sakit.

Vitamin E asetat umumnya ditemukan pada banyak makanan dan suplemen serta produk kosmetik seperti krim kulit. Zat tersebut dapat menyebabkan infeksi paru-paru ketika dihirup.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya