Berita

Mantan Jugun Ianfu Korsel/Net

Dunia

Maju Tak Gentar, Mantan Jugun Ianfu Korsel Terus Gugat Pemerintah Jepang

KAMIS, 14 NOVEMBER 2019 | 13:11 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Upaya mantan Jugun Ianfu Korea Selatan untuk mendapat keadilan masih belum redup. Meski pihak Pemerintah Jepang tak memberi respons positif, para mantan Jugun Ianfu terus melakukan gugatan.

Proses gugatan ini pun sudah kembali masuk jadwal persidangan di Pengadilan Korea Selatan. Persidangan digelar di Pengadilan Distrik Pusat Seoul, Rabu (13/11).

Persidangan tersebut dihadiri oleh mantan Jugun Ianfu atau budak seks di masa Perang Dunia II di wilayah pendudukan Jepang. Namun, pengadilan tersebut tidak dihadiri oleh pihak Jepang.

Ini merupakan proses lanjutan, setelah upaya yang dilakukan sekitar 20 mantan Jugun Ianfu pada 2016. Saat itu mereka mengajukan gugatan dengan meminta kompensasi masing-masing 171.000 dolar AS atau setara dengan Rp 2,4 miliar (Rp 14.103/dolar AS).

Sayang, proses gugatan ini tertunda karena pemerintah Jepang menolak menerima salinan pengaduan.

Selain meminta kompensasi, para korban juga menuntut permintaan maaf dari pihak Jepang. Seorang mantan Jugun Ianfu, Lee Ok-seon mengatakan pemerintah Jepang harus segera bertobat dan meminta maaf atas noda hitam dalam sejarah tersebut.

"Mereka menculik anak-anak yang tidak bersalah dan menimbulkan kerusakan yang tidak dapat diperbaiki dan mereka harus bertobat. Mereka harus dengan tulus meminta maaf," ujarnya seperti dimuat Aljazeera, Kamis (14/11).

Meski kini sudah kembali melakukan persidangan, masih belum jelas berapa lama kasus ini akan berakhir. Mengingat pengadilan hanya akan mengandalkan argumen dari penggugat sebelum membuat putusan.

Para wanita Korsel dipaksa bekerja di rumah-rumah bordil militer pada pendudukan Jepang. Ada sekitar 240 wanita Korsel yang tercatat sebagai korban perbudakan seksual militer Jepang. Tetapi kini hanya 20 orang yang masih hidup. 09Riz

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji!

Senin, 06 Mei 2024 | 05:37

Samani-Belinda Optimis Menang di Pilkada Kudus

Senin, 06 Mei 2024 | 05:21

PKB Kota Probolinggo cuma Buka Pendaftaran Wawalkot

Senin, 06 Mei 2024 | 05:17

Golkar-PDIP Buka Peluang Koalisi di Pilgub Jabar

Senin, 06 Mei 2024 | 04:34

Heboh Polisi Razia Kosmetik Siswi SMP, Ini Klarifikasinya

Senin, 06 Mei 2024 | 04:30

Sebagian Wilayah Jakarta Diperkirakan Hujan Ringan

Senin, 06 Mei 2024 | 03:33

Melly Goeslaw Tetarik Maju Pilwalkot Bandung

Senin, 06 Mei 2024 | 03:30

Mayat Perempuan Tersangkut di Bebatuan Sungai Air Manna

Senin, 06 Mei 2024 | 03:04

2 Remaja Resmi Tersangka Tawuran Maut di Bandar Lampung

Senin, 06 Mei 2024 | 02:55

Aspirasi Tak Diakomodir, Relawan Prabowo Jangan Ngambek

Senin, 06 Mei 2024 | 02:14

Selengkapnya