Berita

Ilustrasi duka Pemilu 2019/Net

Nusantara

Duh, Seorang Petugas KPPS Yang Meninggal Ternyata Tak Dapat Santunan

SELASA, 12 NOVEMBER 2019 | 15:03 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Petugas KPPS yang meninggal saat melaksanakan tugasnya di wilayah Jawa Barat memang telah dapat santunan. Baik dari KPU maupun Pemprov Jabar. Namun satu pejuang demokrasi yang meninggal dunia di Kota Sukabumi ternyata tak memeroleh santunan karena alasan administratif.

Komisioner KPU Kota Sukabumi Ratna Istianah mengatakan, pejuang demokrasi yang tidak mendapatkan santunan tersebut atas nama Makmun. Pria yang meninggal di usia 70 tahun itu merupakan warga Kelurahan Sudajayahilir, Kecamatan Baros.

"Pak Makmun ini meninggal pada 25 Mei. Sementara yang mendapatkan santunan itu yang meninggal sampai 9 Mei. Itu mengacu pada SK KPPS masa jabatan KPSS sampai 9 Mei," ujarnya kepada Kantor Berita RMOLJabar, Selasa (12/11)

Sementara itu, tiga orang yang meninggal lainnya sudah menerima santunan. Baik dari KPU RI maupun Pemprov Jabar.

"Dari KPU RI masing-masing ahli waris memeroleh santunan sebesar Rp 36 juta dan Pemprov Jabar Rp 50 juta," sambungnya.

Menurut Ratna, uang santunan itu tidak diterima ahli waris sekaligus karena penyerahannya dilakukan secara bertahap sejak Oktober lalu.

Bagi KPU, pejuang demokrasi yang meninggal tersebut merupakan pahlawan. Jasa-jasa mereka harus diingat dalam suksesi perhelatan Pemilu 2019.

"Makanya sebagai bentuk penghormatan, kita juga ziarah ke makam para pejuang demokrasi ini," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya