Berita

Wakil Direktur Indef, Eko Listiyanto/RMOL

Bisnis

Indef: Dunia Ragukan Klaim Ekonomi Indonesia Karena Kita Cuma Punya Data BPS

KAMIS, 07 NOVEMBER 2019 | 18:46 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Keraguan ekonom luar negeri terhadap klaim pemerintah mengenai pertumbuhan ekonomi Indonesia yang stabil di angka 5 persen dinilai wajar.

Sebab selama ini, pemerintah hanya berpatokan pada satu data yang dikeluarkan Badan Pusat Statistik (BPS) yang menempatkan posisi ekonomi Tanah Air dalam kondisi stabil, hingga kini belum ada sumber lain yang menjadi pembanding hasil BPS.

“Jadi dari situ message-nya bukan siapa salah siapa benar, tapi bagaimana ke depan karena ini penguasa data tunggal yang resmi hanya BPS. Bagaimana transparansinya, prosesnya itu bisa di-share di publik untuk dibagikan?” ungkap Wakil Direktur Indef, Eko Listiyanto di ITS Tower, Pasar Minggu, Jaksel, Kamis (7/11).


Ke depan, pihaknya meminta BPS lebih terbuka soal data ekonomi, tidak hanya mengeluarkan output akhir, melainkan juga proses pengambilan data sampai jumlah responden yang diteliti.

“BPS ke depan harus lebih terbuka," tandasnya.

Sebelumnya, Analis ekonomi dari Capital Economics dari Inggris, Gareth Leather serta ekonom Hong Kong dari Natixis SA, Trinh Nguyen meragukan klaim pemerintah Indonesia dengan pertumbuhan ekonomi stabil di angka lima persen.

"Kami tidak memiliki kepercayaan banyak pada angka-angka resmi PDB Indonesia, yang telah stabil selama beberapa tahun terakhir,” kata Leather seperti dikutip dari Bloomberg, Rabu (6/11).

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya