Berita

Acara Innovation on Waste Management River Plastic Interception/RMOL

Politik

Indonesia Gandeng Belanda Tangani Permasalahan Sampah Laut

KAMIS, 31 OKTOBER 2019 | 17:39 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Pemerintah Indonesia menggandeng pemerintah Belanda untuk menangani permasalahan sampah laut yang kian hari semakin krusial di tanah air.

Plt Sesko Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Agung Kuswandono mengatakan kerjasama internasional dan intervensi teknologi merupakan aspek penting untuk menangani permasalahan laut.

"Berdasarkan pada keinginan bersama kedua negara sahabat untuk bersama-sama melindungi laut untuk mengurangi sampah plastik yang mengalir dari sungai menuju laut," ungkap Agung dalam acara Innovation on Waste Management River Plastic Interception, di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, Kamis (31/10).


Dia menyampaikan pada 12 Juli 2017 silam, Kemenko Kemaritiman dan Kementerian Infrastruktur dan Lingkungan Kerajaan Belanda telah menandatangani pengaturan mengenai proyek percontohan pembersihan sungai di wilayah Jakarta.

"Kerjasama ini diimplementasikan dalam riset bersama river cleanup system (RCS) yang berlokasi di wilayah cengkareng, muara kapuk jakut, telah beroperasi sejak Mei 2019, dan dijalankan oleh Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta melalui transfer knowledge dari tim The Ocean Cleanup (TOC) Belanda," paparnya.

Kedatangan CEO TOC Boyan Slat ke Indonesia, kata Agung, dinilai positif. Pasalnya, gagasan anak muda asal Belanda ini akan meluncurkan penelitian bersama kedua negara untuk melaksanakan proyek percontohan pembersihan sungai di DKI Jakarta melalui teknologi RCS.

"Intervensi teknologi ini bertujuan untuk membebaskan laut dari sampah plastik. Penelitian diperlukan untuk mendapat data lapangan yang akurat," tandasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya