Berita

Ahmad Baidhowi/Net

Politik

PPP: Beberapa Parpol Koalisi Kecewa Tidak Diajak Masuk Kabinet

SELASA, 29 OKTOBER 2019 | 00:22 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Sejumlah sekretaris jenderal (sekjen) partai politik koalisi Presiden Joko Widodo sempat mengutarakan keluh kesah karena tidak mendapat jatah kursi kabinet.

Wakil Sekjen PPP, Ahmad Baidhowi menyebut keluh kesah itu diutarakan para dalam forum sekjen Koalisi Indonesia Kerja (KIK). Adapun mereka yang belum masuk kabinet adalah PBB, PKPI, dan Partai Hanura.

"Beberapa waktu yang lalu dalam pertemuan forum-forum sekjen KIK, memang ada keluh kesah dari beberapa sekjen yang belum kebagian dan meminta PPP menyampaikan kepada Jokowi," ujarnya di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (28/10).


Baidhowi menilai permintaan seperti itu hal yang wajar. Tetapi, ada hak prerogatif Presiden Jokowi untuk menentukan menteri dan pertimbangannya tidak melulu soal kepentingan politik dari pendukung.

"Ya tetap harus dilihat dari aspek kualitasnya, tidak serta merta untuk pure kepentingan," ungkapnya.

Sambung legislator asal Madura ini, selama ini memang tidak ada perjanjian lisan atau tertulis partai pengusung mendapatkan jatah kursi kabinet.

Dia yakin, Jokowi bakal tetap mengakomodasi partai-partai koalisi dengan memberikan kursi di luar kabinet. Misalnya, Dewan Pertimbangan Presiden.

"Nanti dugaan saya masih ada Wantimpres atau apa gitu kan,  Pak Jokowi tahu lah kira-kira itu nggak perlu kami," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya