Berita

Sesmenpora Gatot S Dewa Broto/RMOL

Hukum

Diperiksa Tujuh Jam, Sesmenpora Bantah Dikorek Soal Kasus Suap Imam Nahrawi

KAMIS, 24 OKTOBER 2019 | 01:39 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Tak ada satupun pertanyaan soal kasus dugaan suap dana hibah KONI tahun 2018 yang menjerat eks Menpora Imam Nahrawi yang diajukan penyidik KPK terhadap Sesmenpora Gatot S Dewa Broto.

Hal itu diakui Gatot usai diperiksa lembaga antirasuah yang berlangsung lebih dari tujuh jam.

"Tidak satupun mengarah ke situ (pengembangan kasus KONI), hanya cuma (dikonfirmasi) 'benar enggak ada dokumen ini, centang'," kata Gatot di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (23/10).

Adapun dokumen yang dimaksud Gatot adalah dokumen yang disita KPK saat operasi tangkap tangan (OTT) Deputi IV Kemenpora, Mulyana. Namu ia tak menjabarkan lebih rinci dokumen yang dimaksud.

"Hanya dokumen-dokumen yang disita saat OTT Pak Mulyana. Saat itu kan pernah ada penggeledahan," sambungnya.

Dalam agendanya, Gatot diperiksa bersama sembilan orang lain yang juga pejabat di Kemenpora sebagai saksi.

Mereka adalah karyawan PT. BNI, Esra Juni Hartaty Siburian; Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Oyong Yanuar Asmara; Staf Bag Perencanaan KONI, Twisyono; Plt. Asdep IV Organisasi Prestasi, Ahmad Arsani; Pejabat Penanda Tangan Surat Perintah Membayar Deputi IV Kemenpora, Akbar Mia.

Kemudian Sekretaris Tim Verifikasi, Amir Karyatin; karyawan bank, Cucu Sundara; dan Kepala Bagian Keuangan, Eny Purnawati.

"Yang bersangkutan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka IMR," tutup Febri.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya