Berita

Persib harus menjamu Persebaya di luar Bandung/LIB

Sepak Bola

Persib Sulit Gelar Laga Kandang, Bobotoh Minta Liga 1 Dihentikan Sementara

MINGGU, 13 OKTOBER 2019 | 05:44 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Persib Bandung harus jalani laga kandang rasa tandang saat menjamu Persebaya Surabaya pada 18 Oktober nanti. Maung Bandung tak mendapat izin untuk menggelar laga di kandang sendiri hingga akhirnya memindahkan venue ke Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

Nasib berbeda dialami Persija Jakarta. Macan Kemayoran masih mendapat izin menggelar laga di Bekasi. Persija akan menjamu Semen Padang di Stadion Patriot Candrabhaga pada 16 Oktober 2019. Hanya dua hari sebelum Persib menjamu Persebaya.

Perbedaan ini membuat Bobotoh Maung Bandung keheranan. Karena, jika memang alasan keamanan yang tidak kondusif menjelang pelantikan presiden pada 20 Oktober mendatang, seharusnya laga Persija vs Semen Padang juga tak bisa digelar.


Apalagi jarak Bekasi dengan Jakarta jelas lebih dekat dibanding Bandung. Tapi, justru Persib yang harus jalani laga kandang "usiran".

Melihat kondisi yang berkembang, mantan dirigen Viking, Yana Umar pun mengutarakan pendapatnya. Menurut Yana, alangkah baiknya laga di Liga 1 dihentikan untuk sementara.

"Alangkah baiknya jika melihat situasi politik jelang pelantikan Presiden, seluruh pertandingan Liga 1 dihentikan dulu. Tidak ada alasan juga karena (Bandung) jauh dari ibukota, itu bukan alasan yang rasional," sebut Yana, dikutip laman resmi VPC.

Selain harus menjamu Persebaya di Bali, Persib pun berpotensi kembali lakoni laga kandang rasa tandang saat melawan Persija Jakarta. Lagi-lagi, kondisi yang tidak kondusif menjadi alasan pihak keamanan dalam memberi izin pertandingan.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya