Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri/RMOL
Insiden penusukan terhadap Menko Polhukam Wiranto menyita perhatian pejabat negara. Mulai dari Presiden Joko Widodo hingga Mendagri Tjahjo Kumolo.
Namun, tanggapan berbeda ditunjukkan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Saat itu, Megawati baru saja menerima kunjungan pimpinan MPR, Bambang Soesatyo cs di kediamannya, di Jalan Teuku Umar 27 A, Menteng, Jakarta Pusat.
Saat ditanyai wartawan berkaitan dengan insiden yang dialami Wiranto, Megawati hanya geleng kepala dan tidak mengeluarkan satu kata pun untuk menyampaikan rasa prihatin maupun ungkapan lainnya.
Namun, Wakil Ketua MPR Fraksi PDI Perjuangan Ahmad Basarah mewakili dan menyebut Megawati telah membuat keterangan rilis yang disebar melalui Sekretaris Jenderal PDI-P, Hasto Kristianto.
"Ibu Mega sudah membuat rilis yang disebarkan melakui Sekjen PDI-P," singkat Ahmad Basarah kepada wartawan.
Seperti diketahui, Wiranto mengalami luka di bagian perut usai ditusuk seseorang. Peristiwa ini terjadi saat Wiranto keluar dari mobil RI 16 yang ditumpanginya saat berkunjung di alun-alun Menes, Pandeglang, Banten.
Saat turun, dengan cepat pelaku langsung menikamkan Wiranto. Akibat kejadian itu, Wiranto langsung tersungkur. Sementara masyarakat yang menunggu kehadirannya berteriak.
Wiranto sendiri sempat mendapat pertolongan pertama dirawat di RSUD Pandeglang, Banten. Sementara dua bernama pelaku bernama Syahril Alamsyah alias Abu Rara (31) dan Fitri Andriana (21) sudah diamankan di Mapolsek Menes, Banten.
