Berita

Hendropriyono/Net

Politik

Beda Amien Rais Dan Hendropriyono Saat Gunakan Istilah People Power

MINGGU, 06 OKTOBER 2019 | 09:44 WIB | LAPORAN: AZAIRUS ADLU

Politikus Gerindra Iwan Sumule menyoroti penyataan Eks Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Hendropriyono yang meyebut kembali istilah people power ke publik, padahal, istilah itu dianggap tabu karena diartikan sebagai makar oleh penegak hukum pada masa Pilpres 2019 lalu.

"Sebelum pilpres, bilang “People Power” langsung dipanggil polisi dan ditangkap dengan tuduhan makar, misalnya Mas Amin dan Bang Eggie. Setelah Pilpres, bilang “Peopler Power” bisa seenaknya," kata Iwan kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (6/10).

Sekadar iformasi, di sela perayaan HUT TNI kemarin, Hendropriyono mengatakan, dirinya yakin tidak bakal ada gerakan people power untuk menggulingkan pemerintahan.

Menurutnya, bila memang ada, itu hanya segelintir pihak yang memaksakan kehendak pada pemerintahan yang sah.

Dia mengungkapkan, pasukan TNI AD, AU, dan AL sangat solid mendukung pemerintahan Jokowi. Apalagi, pucuk pimpinan di masing-masing matra TNI merupakan orang-orang pilihan Jokowi sendiri.

"Di mana-mana people power berhasil kalau Marinir dan Angkatan Darat terlibat di belakang mereka. Tapi ini Marinir dan Angkatan Darat sangat-sangat orangnya Jokowi," katanya.

"Kuncinya kalau zaman saya, Angkatan Darat dan Marinir ‎kalau setia di belakang pemerintah, demo bagaimanapun besarnya tidak akan tercapai," imbuhnya.

Populer

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

UPDATE

3 Komisioner Bawaslu Kota Blitar Dilaporkan ke DKPP

Selasa, 05 November 2024 | 03:58

Menteri Hukum Tegaskan Jakarta Masih Ibukota Negara

Selasa, 05 November 2024 | 03:40

Catalunya Gantikan Valencia Gelar Seri Pamungkas MotoGP 2024

Selasa, 05 November 2024 | 03:22

Demokrat Bentuk Satgas untuk Amankan Pilkada di Jakarta, Jabar, hingga Banten

Selasa, 05 November 2024 | 02:57

MAKI: Debat Harusnya untuk Jual Program, Bukan Saling Menyerang

Selasa, 05 November 2024 | 02:22

Dubes Mohamed Trabelsi: Hatem El Mekki Bukti Kedekatan Hubungan Indonesia dan Tunisia

Selasa, 05 November 2024 | 02:09

Polisi Gelar Makan Siang Gratis untuk Siswa Berkebutuhan Khusus

Selasa, 05 November 2024 | 01:54

Ancelotti Minta LaLiga Dihentikan

Selasa, 05 November 2024 | 01:36

Pelajar yang Hanyut di Sungai Citanduy Ditemukan Warga Tersangkut di Batu

Selasa, 05 November 2024 | 01:21

Pendidikan Berkualitas Kunci Pengentasan Kemiskinan

Selasa, 05 November 2024 | 00:59

Selengkapnya