Berita

Frans Tabuni/Istimewa

Politik

Perusuh Di Wamena Paksa Warga Demo Anarkis, Menolak Dibakar Hidup-Hidup

SENIN, 30 SEPTEMBER 2019 | 16:25 WIB | LAPORAN: AZAIRUS ADLU

Kerusuhan di Wamena, Jayawijaya, Papua meninggalkan cerita sedih nan sadis. Perusuh ternyata sempat memaksa warga Wamena untuk ikut melakukan tindakan anarkis dalam unjuk rasa yang pertama kali pecah pada Senin (23/9).

Dilansir dari Reportasepapua.com, anggota separatis dari Komite Nasional Papua Barat (KNPB) berkeliaran memaksa warga dan pelajar untuk ikut berunjuk rasa. Sweeping yang dilakukan KNPB terbilang taktis, pasalnya, mereka menyamar sebagai pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) dengan dibekali penutup wajah.

Salah satu korban KNPB yakni siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri I Wamena, Frans Tabuni. Dia dibakar oleh anggota KNPB yang menyamar karena menolak untuk ikut berunjuk rasa.


Dari pengakuan Frans, saat kejadian terjadi ia dan teman-temannya sedang mengikuti ujian di sekolahnya.

"Waktu sedang ujian, datang pelajar lainya mengajak saya untuk bergabung dengan masa pendemo lain, tapi tarena saya tidak mau, saya kemudian disiram bensin oleh dua orang KNPB, mereka menyamar," ungkap Frans di ruangan Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Wamena.

Sejurus kemudian, dua orang itu menyulut api ke tubuh Frans yang sudah kuyup disiram bensin. Api pun membakar bocah itu. Beruntung Frans segera dibantu teman sekolahnya dibawa ke aparat keamanan.

Aparat lalu melarikan Frans ke RSUD Wamena untuk mendapat perawatan medis.

“Ketika terbakar saya berteriak dan didengar teman saya. Mereka bawa saya bersama aparat ke RS,” ujarnya sambil menangis.

Meski sebebagian besar tubuh Frans terbakar, namun ia bersyukur masih bisa selamat dan hidup. Ia bertekad akan kembali ke sekolah untuk melanjutkan sekolah.

Keruhan pecah di Wamena sepekan terakhir, dalam rusuh itu puluhan orang tewas, sejumlah fasilitas umum dan bangunan pemerintah ludes dibakar massa. Sebagian bahkan rata dengan tanah.

Akibat rusuh itu, ribuan orang mengungsi ke tempat-tempat aman seperti Mapolres, Kodim dan bandara.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Komisi V DPR: Jika Pemerintah Kewalahan, Bencana Sumatera harus Dinaikkan jadi Bencana Nasional

Sabtu, 06 Desember 2025 | 12:14

Woman Empower Award 2025 Dorong Perempuan Mandiri dan UMKM Berkembang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 12:07

Harga Minyak Sentuh Level Tertinggi di Akhir Pekan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:58

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:44

DPR: Jika Terbukti Ada Penerbangan Gelap, Bandara IMIP Harus Ditutup!

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:24

Banjir Aceh, Untungnya Masih Ada Harapan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:14

Dana Asing Masuk RI Rp14,08 Triliun di Awal Desember 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:08

Mulai Turun, Intip Harga Emas Antam Hari Ini

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:03

Netflix Beli Studio dan Layanan Streaming Warner Bros 72 Miliar Dolar AS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:43

Paramount Umumkan Tanggal Rilis Film Live-Action Kura-kura Ninja Terbaru

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:35

Selengkapnya