Berita

Shamsi Ali (kanan) bersama Komisaris Polisi Depury dari Ghana Al-Haj Suraji/Net

Politik

Jika Tidak Minta Maaf, Imam Shamsi Ali Akan Buka Identitas Yang Membloknya Khutbah Di Masjid PBB

SABTU, 28 SEPTEMBER 2019 | 18:37 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Imam Islamic Cultural Center (ICC), masjid terbesar di New York, Amerika Serikat M. Shamsi Ali dicekal menjadi khatib Jumat di Masjid United Nation (UN) atau Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) New York, Jumat (27/9) waktu setempat.

"Baru saja disampaikan ke saya teman-teman pengurus masjid UN bahwa ada pihak yang ingin memblok saya untuk memberikan khutbah Jumat di PBB New York. Saya ingatkan pihak itu untuk menghentikan kebenciannya ke saya. Karena soon or later I will expose that to the public. @Menlu_RI," kata ustaz asal Sulawesi Selatan ini di akun Twitter @ShamsiAli2.

Shamsi Ali rutin mengisi khutbah di masjid PBB New York sejak dari tahun 1998 (setiap Jumat keempat). Setelah selesai Jumatan kemarin, dia diberitahu pengurus masjid ada pihak yang menekan pengurus agar namanya dihapus dari daftar khatib.


"Saya tekejut, apa salah saya? Kenapa justru ada dari kalangan yang harusnya bangga dan mendukung tapi malah menekan minta pengurus masjid UN agar saya diblok," ungkapnya.

Sebenarnya pengurus masjid menyebut pihak tersebut, tapi Shamsi Ali memilih menunggu dua sampai tiga hari ini kepada pihak itu agar memberikan klarifiksi. Memberi tahu apa kesalahan yang dia berbuat sehingga diblok dari jadwal khutbah.

"Saya tunggu beberapa hari untuk pihak itu meminta maaf. Atau memberitahu ke saya apa salah saya hingga dia mau blok saya khutbah di PBB. Jika tidak akan saya buka ke semua, termasuk media. Kata Arabnya: wa laa ubaalii (I don't care)!" tutupnya.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya