Berita

Sri Mulyani disebut terlalu reaktif saat menyebut bayi harus dikenalkan kepada gadget/Net

Nusantara

Sri Mulyani Ajak Bayi Mulai Dikenalkan Gadget, Go Indonesia: Mungkin Beliau Lelah

KAMIS, 26 SEPTEMBER 2019 | 07:41 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pernyataan Menteri Keuangan Sri Mulyani kembali memicu kontroversi. Demi mendapatkan peringkat tertinggi dalam penggunaan digital, Sri minta kepada orang tua untuk mengenalkan gadget kepada anak-anaknya sedini mungkin. Bahkan sejak bayi sudah dikenalkan gadget.

“Kalau kita lihat generasi muda, terutama yang lahir milenial, makin muda biasanya mereka makin digital native. Dari mulai bayi mereka sudah familiar with, tapi itu kan terjadi di kota-kota besar,” ungkap Sri Mulyani, Selasa (24/9).

Pernyataan Sri Mulyani kontan ditolak oleh Generasi Optimis (GO) Indonesia. Karena telah banyak penelitian mengatakan pengenalan gadget terlalu dini kepada anak kecil justru akan berdampak negatif.

"Seperti menjadi agresif, delusi, malas, dan obesitas. Secara kesehatan fisik pun akan berekses minimal mengganggu kesehatan mata," jelas Wakil Ketua Umum GO Indonesia, Frans Meroga Panggabean saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (26/9).

Frans berpendapat, Menkeu Sri Mulyani terlalu reaktif dan hanya melihat dari sudut pandang sempit.

"Mungkin Ibu Sri Mulyani terlalu bersemangat sehingga lupa masih ada cara lain untuk meningkatkan kesadaran penggunaan digital di Indonesia," jawab Frans yang merupakan Wakil Ketua Umum GO Indonesia bidang Perekonomian.

Lanjut Frans, GO Indonesia sebenarnya juga yakin bahwa ekonomi digital lah yang akan membuat visi Indonesia Maju 2030 menjadi kenyataan.

GO Indonesia memprediksi akan ada 1.000 unicorn yang berkontribusi atas pertumbuhan ekonomi Indonesia. Membuat Indonesia memiliki total PDB 3 trilliun dolar AS pada 2030, dan menempatkan Indonesia di posisi 5 nesar negara dengan ekonomi terbesar di dunia.

"Ya kita maklum kan Ibu Sri Mulyani sangat sibuk sekali dan sangat banyak yang dipikirkan, jadi beliau spontan saja mengeluarkan pernyataan itu. Mungkin beliau lelah," tutup Frans.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

UPDATE

Kini Jokowi Sapa Prabowo dengan Sebutan Mas Bowo

Minggu, 28 April 2024 | 18:03

Lagi, Prabowo Blak-blakan Didukung Jokowi

Minggu, 28 April 2024 | 17:34

Prabowo: Kami Butuh NU

Minggu, 28 April 2024 | 17:15

Yahya Staquf: Prabowo dan Gibran Keluarga NU

Minggu, 28 April 2024 | 17:01

Houthi Tembak Jatuh Drone Reaper Milik AS

Minggu, 28 April 2024 | 16:35

Besok, MK Mulai Gelar Sidang Sengketa Pileg

Minggu, 28 April 2024 | 16:30

Netanyahu: Keputusan ICC Tak Membuat Israel Berhenti Perang

Minggu, 28 April 2024 | 16:26

5.000 Peserta MTQ Jabar Meriahkan Pawai Taaruf

Minggu, 28 April 2024 | 16:20

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Diperkirakan Mundur dalam Waktu Dekat

Minggu, 28 April 2024 | 16:12

Istri Rafael Alun Trisambodo Berpeluang Ditersangkakan

Minggu, 28 April 2024 | 16:05

Selengkapnya