Berita

Ilustrasi/Net

Nusantara

BNPB: Masih Ada 2.288 Titik Kebakaran Hutan Di Indonesia

MINGGU, 22 SEPTEMBER 2019 | 23:52 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Badan Nasional Penanggulangan Bencana merilis perkembangan terkini mengenai kebakaran hutan dan lahan (karhutla) hari ini (22/9) periode pukul 12.00 WIB.

Pantauan BNPB di sejumlah lokasi di wilayah Sumatera dan Kalimantan titik api kategori sedang dan tinggi sore hari ini berjumlah 2.288 titik di seluruh Indonesia.

Adapun rincian titik api atau hotspot di enam provinsi yakni 114 titik di Riau, Jambi 408 titik, Sumsel 219 titik, Kalimantan Barat 266 titik, Kalimantan Tengah 810 titik dan Kalimantan Selatan 74 titik.


“Kondisi 6 provinsi dalam keadaan berasap dengan kualitas udara berdasar konsentrasi PM10 adalah Riau 514 (berbahaya), Jambi 238 (sangat tidak sehat), Sumatera Selatan 155 (tidak sehat), Kalimantan Barat 324 (berbahaya), Kalimantan Tengah 409 (berbahaya) dan Kalimantan Selatan 22 (baik),” jelas Plh Kepala Pusat Informasi dan Data BNPB Agus Wibowo lewat siaran persnya, Minggu (22/9).

Untuk wilayah Sumatera angin bertiup dari arah barat laut yakni wilayah Sumsel mengarah ke Jambi dan Riau.

Agus menyampaikan, terdapat titik api yang sangat besar asap di Desa Bayung Lencir, Kabupaten Musi Bayu Asin, Sumsel yang berdekatan dengan perbatasan Provinsi Jambi.

“Titik api ini sudah menyala sejak pertengahan Agustus 2019 belum bisa dipadamkan dan mengeluarkan asap sangat besar dan tertiup angin mengarah ke Jambi dan Riau,” ujarnya.

Sebanyak 400 personil gabungan dari TNI, Polri, BPBD, Manggala Agni, masyarakat serta mahasiswa dikerahkan untuk memadamkan api.

”Helikopter dari Jambi dan Sumsel juga akan digeser mendekati lokasi kerhutla,” tambahnya.


Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya