Berita

Menag Lukman Hakim Saifuddin/RMOL

Hukum

Setelah Imam Nahrawi, Beranikah KPK Tersangkakan Menag Lukman?

JUMAT, 20 SEPTEMBER 2019 | 18:45 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta untuk segera menetapkan tersangka baru dalam dugaan kasus jual beli jabatan di lingkungan Kementerian Agama.

Desakan tersebut disampaikan oleh Gerakan Rakyat Tolak Aktor Koruptor (Gertak) menyusul penetapan tersangka Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi baru-baru ini.

Menurut Dewan Pembina Gertak, Frans Immanuel T Saragih, KPK harus segera menunaikan janjinya kepada masyarakat untuk mengusut tuntas kasus tersebut, salah satunya dengan menetapkan Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin sebagai tersangka.

"Apakah KPK segera menetapkan tersangka Menag Lukman setelah Imam Nahrawi ditetapkan tersangka terlebih dulu?" kata Frans dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Jumat (20/9).

Menurutnya, nama Menag Lukman sudah sering disebut-sebut terlibat, termasuk dalam sidang suap jual beli jabatan yang juga menyeret nama Romahurmuziy.

“Publik pun menunggu kinerja KPK segera menetapkan tersangka Lukman Hakim Saifuddin," tegasnya.

Baginya, saat ini masyarakat tengah menaruh harapan besar kepada lembaga antirasuah di tengah isu pelemahan KPK melalui revisi UU KPK yang sudah disetujui DPR RI.

KPK, kata dia, harus berani dan bersikap independen agar periode yang akan datang tetap menjadi kepercayaan masyarakat dalam memberantas korupsi.

"KPK harus memberikan kepercayaan ke publik dengan penetapan tersangka Menag Lukman Hakim Saifuddin," tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

SPS Aceh Dinobatkan sebagai SPS Provinsi Terbaik 2024

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:53

Hari Ini Nasdem Muara Enim Buka Penjaringan Balon Bupati dan Wabup

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:36

Prof Sugianto Janjikan Netralitas ASN pada Pilkada 2024 kalau Ditunjuk jadi Pj Bupati

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:14

Teriakan "Ijeck Gubernur" Menggema di Syukuran Kosgoro 1957 Sumut

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:58

Dihiasi 2 Penalti, Bayern Vs Madrid Berakhir 2-2

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:46

Dai Kondang Ustaz Das'ad Latif Masuk Daftar Kandidat Nasdem untuk Pilwalkot Makassar

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:22

Jelang Pilkada, Pj Gubernur Jabar Minta Seluruh ASN Jaga Netralitas

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:58

Ekonomi Pakistan Semakin Buruk

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:37

Kader PKB Daftar sebagai Bacabup Aceh Besar lewat Demokrat

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:29

Ngaku Punya Program Palembang Bebas Banjir, Firmansyah Hadi Daftar di PDIP

Rabu, 01 Mei 2024 | 02:31

Selengkapnya