Berita

Andi Arief dukung keberadaan Dewan Pengawas KPK/Net

Politik

Soal Dewan Pengawas KPK, Andi Arief Jadi Teringat Andi Mallarangeng

KAMIS, 19 SEPTEMBER 2019 | 14:01 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pembentukan Dewan Pengawas bagi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bagi sebagian pihak dinilai menjadi langkah maju bagi lembaga antirasuah tersebut. Sehingga KPK tak lagi jadi lembaga superbody tanpa limit.

Keberadaan Dewan Pengawas ini merupakan salah satu hal yang muncul dalam revisi Undang-undang KPK yang baru saja disahkan DPR. Dalam pandangan politikus Partai Demokrat, Andi Arief, keberadaan Dewan Pengawas justru bisa membuat KPK menjadi lebih kuat.

Ketika sudah berfungsi, Dewan Pengawas akan membuat KPK tak lagi jadi lembaga "tanpa sensor". Sehingga kejadian-kejadian buruk yang menimpa seseorang saat dijadikan tersangka, meski tidak memiliki bukti kuat, tak akan terjadi lagi.


"Saya teringat Andi Mallarangeng. Semua sadapan telpon, audit BPK, pemeriksaan saksi, rekening dia dan keluarga dibekukan, sampai putusan tidak ditemukan serupiah pun korupsi. Namun dia harus menjalani hukuman 4 tahun karena dianggap lalai. Nama baiknya tercoreng. KPK sedikit berdosa," ucap Andi Arief di laman Facebook-nya, Kamis (19/9).

Karena itu, Andi Arief pun sangat mendukung dibentuknya Dewan Pengawas bagi KPK. Dia pun memberi usulan siapa saja yang bisa mengisi posisi di Dewan Pengawas.

"Dewan Pengawas itu diisi oleh mantan Komisioner KPK, yang jumlah dan cara pemilihannya ditentukan atau dicari jalan yang disepakati," pungkas Andi Arief.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya