Berita

Mardani Ali Sera/Net

Politik

PKS Ingin Pemerintah Serius Terapkan Konsep Manajemen Hutan

KAMIS, 19 SEPTEMBER 2019 | 03:38 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di tahun ini tidak boleh dianggap sepele. Pasalnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat per September 2019 ada sebanyak 328,7 ribu hektare area hutan dan lahan yang terbakar. Sementara titik api mencapai 2.719.

“Sumatera dan Kalimantan jadi lokasi yang paling banyak terjadi,” ujar Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera dalam akun Twitter pribadinya, Rabu (18/9).

Menurutnya, semua itu terjadi lantaran aspek pencegahan tidak berjalan. Pemerintah perlu melakukan pembenahan yang menyeluruh dan sistematis, mulai dari hulu hingga hilir terhadap semua aspek kehutanan. Salah satu caranya yaitu menerapkan konsep manajemen hutan dengan sungguh-sungguh.

“Di era sekarang, konsep manajemen hutan telah berkembang menjadi sangat kompleks. Hal ini dikarenakan luas dan potensi hutan semakin menurun, sedangkan kebutuhan sumber daya hutan semakin meningkat,” terangnya.

Manajemen hutan juga berfungsi untuk menyelesaikan permasalahan di tengah masyarakat seperti pengakuan hak-hak adat dan pembagian distribusi manfaat hutan yang semakin merebak.

Mardani menekankan bahwa keutuhan fungsi ekosistem dan keberlanjutan harus menjadi prioritas. Selain itu, dampak pembangunan terhadap lingkungan harus menerapkan sistem analisis mengenai dampak Iingkungan.

“Konsep manajemen hutan perlu menjunjung tinggi nilai-nilai transparan, akuntabel, koordinatif, dan inklusif. Diharapkan mampu menciptakan sense of belonging yang tinggi mengenai hutan baik dari masyarakat, pemerintah, sampai pengusaha,” tegasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya