Berita

Serangan di kilang minyak Aramco ARab Saudi/Net

Dunia

Indonesia Kecam Penyerangan Kilang Minyak Milik Arab Saudi

MINGGU, 15 SEPTEMBER 2019 | 22:07 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri mengecam tindakan penyerangan drone terhadap dua pabrik industri minyak milik Arab Saudi, Aramco.

“Indonesia mengecam serangan pesawat nirawak terhadap fasilitas minyak Aramco di Arab Saudi,” tulis Kementerian Luar Negeri lewat siaran persnya, Minggu (15/9).

Kementerian Luar Negeri RI menyampaikan bahwa serangan pesawat tanpa awak kepada dua kilang minyak milik Arab Saudi dapat mengganggu stabilitas ekonomi dunia.

“Serangan tersebut membahayakan keamanan dan stabilitas Kawasan serta berdampak negatif terhadap ekonomi global,” ucapnya.

Pihak Indonesia akan menyerukan serta mendukung proses politik di Yaman melalui PBB untuk mengantisipasi serangan susulan dari kelompok pemberontak Houthi.

“Indonesia serukan kembali dialog dan mendukung proses politik di Yaman, dibawah kepemimpinan PBB,” tandasnya.

Sebelumnya,  Sabtu (14/9) dini hari waktu Arab Saudi, dua fasilitas kilang minyak milik perusahaan minyak terbesar di dunia milik pemerintah Saudi Aramco hancur terbakar.

Dalam video yang banyak beredar di berbagai pemberitaan dapat dilihat kobaran api dari kejauhan membumbung tinggi ke langit dengan latar dini hari. Kebakaran tersebut disinyalir merupakan dampak serangan pesawat nirawak alias drone yang diklaim sebagai serangan kelompok Houthi asal Yaman.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya