Berita

Mahfud MD di rumah duka Habibie/RMOL

Politik

Mahfud MD: Andai Bisa Dispensasi, Kita Akan Minta Kepada Tuhan Jangan Panggil Dulu Pak Habibie

KAMIS, 12 SEPTEMBER 2019 | 10:19 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Perjuangan dan ilmu yang telah diberikan Presiden ketiga RI Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie harus terus dilanjutkan rakyat Indonesia.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD mengatakan, keteladanan dan bimbingan Habibie masih sangat diperlukan bangsa dan negara Indonesia.

"Seandainya kita boleh minta dispensasi kepada Tuhan, boleh minta penundaan takdir tentang kematian, tentu kita akan minta kepada Tuhan agar Pak Habibie belum dipanggil dulu, karena kita masih memerlukan keteladanan dan bimbingannya," ucap Mahfud kepada wartawan di rumah duka Habibie, Jalan Patra Kuningan VIII, Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis (12/9).

Namun, kata Mahfud, setiap ciptaan Tuhan akan kembali menghadap-Nya sesuai takdir. Sehingga, dia meminta agar semua masyarakat menerima dengan ikhlas atas kepergian Habibie.

"Tapi kita ini diciptakan oleh Allah untuk Allah dan kepada Allah juga pada waktunya harus kembali sesuai yang dijadwalkan. Oleh sebab itu kita harus menerima dengan ikhlas dan kita melanjutkan apa yang telah diperjuangkan beliau, mengembangkan apa yang telah disumbangkan kepada bangsa," jelasnya.

Sosok Habibie di mata Mahfud merupakan anak bangsa yang selalu mengutamakan kepentingan bangsa dibanding kepentingan diri sendiri.

"Pak Habibie orang yang luar biasa bukan hanya mau berjuang untuk kepentingan-kepentingan yang menguntungkan dirinya tapi juga mengorbankan seluruh yang dia miliki untuk negara ini," katanya.

Misalnya, sebut Mahfud, pada 1998 Habibie sebenarnya bisa bertahan menjadi Presiden sesuai konstitusi sampai 2003, namun hal itu tidak dimanfaatkan suami Ibu Ainun itu.

"Beliau langsung mengumumkan, 'saya akan mengadakan pemilu agar rakyat bisa langsung memilih pemimpinnya sendiri melalui pemilu yang baik'. Dan terjadilah pemilu yang baik sesudah puluhan tahun negara ini tidak pernah mengadakan pemilu dengan baik," ungkapnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya