Berita

Aksi Xenophobia di Afsel picu balasan oleh warga Nigeria/Net

Dunia

Khawatir Aksi Balasan Akibat Xenophobia Di Johanesburg, Kedubes Afsel Di Nigeria Ditutup

JUMAT, 06 SEPTEMBER 2019 | 10:33 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Unjuk rasa yang dipicu oleh Xenophobia di Afrika Selatan berdampak buruk terhadap hubungan dengan Nigeria. Pasalnya, unjuk rasa yang berujung kerusuhan di Afrika Selatan dibalas dengan perusakan bisnis warga Afsel di Nigeria. Pemerintah Afrika Selatan pun langsung menutup kantor kedutaan mereka di Nigeria untuk sementara waktu.

"Ada Afrophobia (ketakutan berlebih terhadap warga (pribumi) Afrika) yang kami rasakan. Ada kebencian dan kami harus mengatasi itu," ujar Menteri Luar Negeri Afrika Selatan, Naledi Pandor pada Kamis (5/9) seperti yang dilansir oleh Al Jazeera.

Pandor menambahkan, penutupan Kedubes Afrika Selatan di Nigeria karena adanya ancaman dan kekhawatiran terhadap keselamatan staf di sana.

Mengkonfirmasi fakta tersebut, Jurubicara Kementerian Luar Negeri Afrika Selatan, Lunga Ngqengelele juga mengatakan bahwa misi diplomatik di Lagos dan Abuja telah ditutup sejak Rabu (4/9).

Sebelumnya, adanya gelombang Xenophobia di Afrika Selatan membuat pemerintah Nigeria menarik diri dari pertemuan ekonomi negara-negara Afrika (WEF). Diduga, aksi Xenophobia di Johannesburg itu telah banyak merusak bisnis warga Nigeria dan mengancam keselamatan warga negara tersebut. Setelah menarik diri, Nigeria juga mengumumkan rencana untuk mengevakuasi warga negaranya dari Afrika Selatan.

Diketahui, unjuk rasa di Afrika Selatan diwarnai dengan penjarahan hingga perusakan properti warga asing, terutama warga Nigeria. Sebagai balasan, warga Nigeria melakukan hal yang sama di negaranya terhadap properti warga Afrika Selatan.  

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya