Berita

Palestina/Net

Dunia

Honduras Bersiap Buka Misi Diplomatik Di Yerusalem, Palestina Mengeluh Ke PBB

JUMAT, 30 AGUSTUS 2019 | 06:50 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Palestina akan mengajukan keluhan kepada PBB atas lagkah kontroversial Honduras untuk membuka kantor diplomatik di Yerusalem.

Presiden Honduras Juan Orlando Hernandez awal pekan ini mengatakan bahwa dia akan mengunjungi Israel dan menghadiri peresmian kantor diplomatik akhir pekan ini.

Misi diplomatik itu akan menjadi perpanjangan dari kedutaan Honduras yang berbasis di Tel Aviv. Meski begitu, Hernandez mengatakan bahwa kantor itu adalah bentuk pengakuan Honduras bahwa Yerusalem adalah ibu kota Israel.


Menanggapi hal tersebut, dalam sebuah pernyataan pada hari Kamis (29/8), Kementerian Luar Negeri Palestina mengkonfirmasi akan mengajukan keluhan resmi terhadap Honduras kepada Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres.

Dia menyebut bahwa keputusan itu adalah bentuk agresi langsung terhadap rakyat Palestina dan pelanggaran terang-terangan terhadap hukum dan legitimasi internasional.

"Honduras telah bersekutu dengan negara-negara jahat yang mengabaikan hukum internasional dan dengan sengaja merusak pendiriannya," kata anggota komite eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina, Hanan Ashrawi dalam sebuah pernyataan.

Dia menambahkan, Palestina akan meninjau kembali hubungannya dengan Honduras.

"Status Yerusalem sebagai kota yang diduduki didukung oleh sebagian besar negara, sejalan dengan kewajiban hukum dan moral mereka untuk menegakkan hukum internasional," tambahnya, seperti dimuat Al Jazeera.

Lebih lanjut dia juga mengecam negara kecil Pulau Pasifik di Nauru, yang baru-baru ini mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel.

"Nauru juga melanggar kewajibannya di bawah hukum internasional dan Piagam PBB dan harus bertanggung jawab atas pelanggaran ini," kata Ashrawi.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya