Berita

Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK/Net

Politik

Balas Kritik Koalisi Masyarakat Sipil, Komisi III DPR: Pansel Bukan Penentu Capim KPK

SELASA, 27 AGUSTUS 2019 | 14:31 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Sejumlah kritik yang dilontarkan oleh Koalisi Masyarakat Sipil (KMS) terhadap Panitia Seleksi (Pansel) Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Capim KPK) dinilai tidak relevan dan salah arah.

Sebab, penentu akhir dari seleksi pimpinan KPK bukanlah Pansel. Melainkan ada di Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Begitu kata Anggota Komisi III DPR Masinton Pasaribu dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (27/8).


"Sejak awal, teman di Koalisi (Masyarakat Sipil) sudah nyinyir. Padahal proses pemilihan oleh Pansel KPK hanya tahapan awal. Bukan tahapan menentukan," kata Masinton.

Masinton menambahkan, Pansel hanya bertugas menyeleksi dan menjaring nama-nama yang masuk, untuk kemudian diserahkan ke Presiden dan DPR.

"Sepuluh nama diserahkan ke presiden, dan oleh presiden diserahkan ke DPR. Nantinya sepuluh orang itu akan dipilih menjadi lima orang oleh DPR," jelas Masinton.

Dalam proses seleksi itu, kata Masinton; mulai dari tes administrasi, tes kesehatan, profil asesmen; Pansel tidak bekerja sendirian. Tetapi melibatkan sejumlah pihak seperti Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) hingga Badan Intelijen Negara (BIN).

Sebelumnya, Koalisi Masyarakat Sipil Kawal Capim KPK mengkritisi kinerja Pansel karena dianggap menyisakan berbagai persoalan serius. Mulai dari tindakan atau pernyataan Pansel, hingga Capim yang tersisa disinyalir memiliki rekam jejak bermasalah.

Masinton menegaskan, sebaiknya Pansel tak terpengaruh dengan kritik dari KMS tersebut. "Kritik itu biasa, anggap saja suplemen agar Pansel lebih teliti bekerja, jalan terus saja," kata Masinton.

Masinton juga mengingatkan bahwa Pansel dibentuk berdasarkan UU nomor 30 tahun 2002 tentang KPK. Tugas mereka hanya membantu pemerintah dan DPR untuk menyeleksi calon pimpinan KPK.

Jadi, lanjut Masinton, soal lima nama yang bakal jadi pimpinan KPK akan ditentukan dalam fit n proper test di Komisi III.

"Kalau teman-teman Koalisi mempertanyakan kinerja Pansel, itu tidak relevan," tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya