Berita

Upacara HUT-ke74 RI di Lapangan Kantor Bupati Merauke/Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 411 Kostrad

Pertahanan

Ikrar Kesetiaan Warga Perbatasan Di Titik 0 Km Merauke

MINGGU, 18 AGUSTUS 2019 | 01:09 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Anggota Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI-Papua Nugini Yonif MR 411/Pandawa Kostrad bersama warga perbatasan, melaksanakan upacara pengibaran bendera HUT Kemerdekaan RI serentak di sepanjang daerah perbatasan.

Upacara diadakan mulai dari Distrik Sota, Distrik Naukenjerai dan Distrik Elikobel, Sabtu (17/8).

Hal tersebut disampaikan Komandan Satgas (Dansatgas) Pamtas RI-PNG Yonif MR 411/Pandawa Kostrad, Mayor Inf Rizky Aditya, usai menghadiri upacara peringatan HUT Ke-74 Kemerdekaan Republik Indonesia di kantor Bupati Merauke.

“Bekerja sama dengan pemerintah di setiap Distrik, kami selenggarakan upacara peringatan HUT ke-74 Kemerdekaan RI dan Pengucapan Ikrar Kesetiaan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” kata Mayor Rizky dalam siaran pers yang diterima redaksi.

Dansatgas menjelaskan, para Kepala Distrik menjadi Inspektur Upacara dalam pelaksanaan upacara yang digelar di Distrik Sota, Distrik Neukenjerai dan Distrik Elikobel. Sedangkan Komandan Upacara dan Pengawal Pasukan Pengibar Bendera merupakan anggota Satgas Pamtas RI-PNG Yonif MR 411/Pandawa Kostrad.

“Semua pelaksanaan upacara berlangsung dengan lancar, sangat khidmat dan bendera Merah Putih kokoh berkibar di perbatasan,” tegas Mayor Rizky.

Yang lebih menarik, tradisi tahunan atas terjalinnya hubungan harmonis antara dua negara di perbatasan diperlihatkan dengan datangnya ratusan warga Papua Nugini ke Distrik Sota untuk ikut dalam prosesi upacara memperingati HUT ke-74 Indonesia.

“Kedatangan mereka (warga Papua Nugini) atas undangan dari Pemerintah Distrik Sota,” ucap Mayor Rizky.

Setelah pelaksanaan upacara selesai, anggota Satgas Pamtas RI-PNG Yonif MR 411/Pandawa Kostrad menggelar Ikrar Kesetiaan terhadap NKRI bersama seluruh masyarakat yang hadir saat upacara.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya