Berita

Upacara HUT RI Mitra Gojek di Lapangan Buperta Cibubur/dok: Gojek

Bisnis

Ini Kata Nadiem Makarim Tentang Semangat Kemerdekaan

MINGGU, 18 AGUSTUS 2019 | 00:32 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Gojek mengukuhkan identitasnya sebagai perusahaan karya anak bangsa asli Indonesia.

Dalam momen peringatan Ulang Tahun ke-74 Republik Indonesia, Gojek bersama ribuan mitranya menyelenggarakan Festival Merah Putih Mitra Gojek serempak di 256 Kota dan Kabupaten se-Indonesia.

Founder dan Global CEO Gojek, Nadiem Makarim, mengatakan, kemerdekaan Indonesia punya makna tersendiri bagi Gojek sebagai perusahaan karya anak bangsa.
 

 
"Semangat kemerdekaan untuk terus maju dan membuat Indonesia bangga tidak hanya diadopsi oleh kami, tetapi juga jutaan mitra yang selalu berusaha memberikan pelayanan prima. Karenanya, Gojek hari ini turut berpartisipasi dalam memperingati Hari Ulang Tahun ke-74 Republik Indonesia dengan mengadakan Festival Merah Putih Mitra Gojek," kata Nadiem dalam siaran persnya.

Nadiem melanjutkan, jutaan mitra yang memberikan pelayanan terbaik dan memanfaatkan teknologi untuk hidup lebih baik merupakan elemen penting penggerak perkembangan ekonomi digital.

Menurutnya, keberanian mitra-mitra Gojek untuk memanfaatkan teknologi patut diacungi jempol. Dari yang tidak bisa menggunakan smartphone, kini bisa melayani jutaan pengguna Gojek. Dari yang tidak punya rekening bank, sekarang bisa punya perencanaan keuangan bahkan mencicil rumah lewat KPR.

"Mitra kami telah berevolusi menjadi SDM unggul yang siap bersaing dan membawa Indonesia menjadi pemain utama ekonomi digital di Asia Tenggara," lanjut Nadiem.

Berbeda dengan tahun sebelumnya, perayaan Hari Kemerdekaan tahun ini dirayakan dengan cara spesial melibatkan ribuan mitra driver dari Sabang sampai Merauke. Pada Festival bertajuk Merah Putih Mitra Gojek, para mitra memperingati hari kemerdekaan dengan upacara dan mengenakan atribut baru yang memiliki merah putih tersemat di dada.

Upacara dilaksanakan di Lapangan Buperta Cibubur, diikuti oleh belasan ribu peserta, Sabtu (17/8).

Chief Operations Officer Gojek, Hans Patuwo, yang pada upacara ini bertindak sebagai inspektur, dalam amanatnya menyampaikan bahwa Gojek dan mitra Gojek menjadi teladan sekaligus pelopor layanan berbasis digital di Indonesia yang telah membantu jutaan masyarakat Indonesia menyelesaikan permasalahan sehari-hari.

"Gojek akan terus berinovasi untuk mendorong dan menginspirasi mitra driver naik kelas. Harapan kami, semakin banyak mitra Gojek yang membawa dampak positif bagi keluarga dan lingkungannya masing-masing," ucap Hans.

Dalam semangat untuk terus mendorong mitra driver naik kelas, dalam Festival Merah Putih Mitra, Gojek turut menghadirkan bazaar Gojek Swadaya. Lewat bazaar tersebut, mitra memiliki kesempatan untuk mengenal lebih jauh ragam program yang dihadirkan Gojek untuk mendukung kesejahteraan mitra dan keluarga.

Gojek Swadaya sendiri merupakan program unggulan Gojek yang bekerja sama dengan ragam institusi yang memiliki kesamaan visi untuk memberikan mitra driver akses khusus terhadap ragam layanan finansial, keringanan biaya operasional, dan produk asuransi terjangkau.

Festival Merah Putih Mitra ini juga merupakan acara puncak dari Kirab Nasional Merajut Nusantara sebagai bagian dari peringatan ulang tahun ke-74 Republik Indonesia. Kegiatan yang melibatkan ribuan mitra driver ini telah diselenggarakan sejak awal Agustus lalu dengan atribut baru untuk menandai dimulainya babak baru sejarah Gojek.
Selama kurang dari satu bulan sejak pertama kali diperkenalkan, sebanyak lebih dari 100.000 atribut baru Gojek telah didistribusikan dan dikenakan mitra Gojek se-Nusantara.

Semangat baru dan semangat merah putih turut dikobarkan melalui rangkaian ekspedisi penyelaman dan pendakian di lokasi-lokasi yang menjadi aset berharga milik bangsa Indonesia.

Ekspedisi penyelaman dilakukan di Gili Trawangan, Pahawang Lampung, Derawan Kalimantan, Bunaken Manado, Kepulauan Seribu, Sabang Aceh, Raja Ampat.

Sedangkan untuk pendakian, mitra driver Gojek melakukan ekspedisi di Gunung Sindoro, Jawa Tengah; Gunung Mahameru, Jawa Timur; Gunung Kerinci, Jambi, dan Gunung Bawakaraeng, Sulawesi Selatan.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Komisi V DPR: Jika Pemerintah Kewalahan, Bencana Sumatera harus Dinaikkan jadi Bencana Nasional

Sabtu, 06 Desember 2025 | 12:14

Woman Empower Award 2025 Dorong Perempuan Mandiri dan UMKM Berkembang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 12:07

Harga Minyak Sentuh Level Tertinggi di Akhir Pekan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:58

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:44

DPR: Jika Terbukti Ada Penerbangan Gelap, Bandara IMIP Harus Ditutup!

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:24

Banjir Aceh, Untungnya Masih Ada Harapan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:14

Dana Asing Masuk RI Rp14,08 Triliun di Awal Desember 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:08

Mulai Turun, Intip Harga Emas Antam Hari Ini

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:03

Netflix Beli Studio dan Layanan Streaming Warner Bros 72 Miliar Dolar AS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:43

Paramount Umumkan Tanggal Rilis Film Live-Action Kura-kura Ninja Terbaru

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:35

Selengkapnya