Berita

Sinsms didakwa telah melakukan pengiriman ilegal ke Korut/Net

Dunia

Terlibat Pengiriman Ilegal ke Korut, Perusahaan Singapura Terancam Denda Rp 10 Miliar

KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 | 16:30 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Sebuah perusahaan Singapura mendapat empat dakwaan karena telah memasok barang-barang mewah ke Korea Utara senilai lebih dari 600 ribu dolar Singapura atau sekitar Rp 6 miliar secara ilegal. Dakwaan tersebut berdasarkan Peraturan PBB tahun 2010.

Sinsms, perusahaan Singapura yang berafiliasi dengan Dalian Sun Moon Star International Logictics Trading Co tersebut dituduh telah empat kali mengirim barang-barang mewah ke Korut. Pengiriman anggur dan minuman keras itu dilakukan melalui kota pelabuhan China, Dalian, di Provinsi Liaoning antara Oktober 2016 dan Januari 2017.

Menurut regulasi PBB, terkait sanksi terhadap Republik Rakyat Demokratik Korea (Korut) tahun 2010, siapa pun di Singapura dilarang mengirimkan barang apa pun ke Korea Utara untuk perbaikan, servis, pengujian, maupun pemasaran.


Menteri Keuangan AS, Steven Mnuchin mengatakan bahwa perusahaan di China, Singapura, dan Rusia telah bekerjasama untuk memfasilitasi pengiriman ilegal ke Korea Utara menggunakan dokumen pengiriman palsu. Sedangkan Sinsms diketahui menangani ekspor ke Korea Utara dan barang-barang dari China, Singapura, Hong Kong, Thailand, Vietnam, Indonesia, dan Kamboja.

Jika terbukti bersalah, Sinsms akan didenda 1 juta dolar Singapura atau sekitar 10 miliar rupiah untuk setiap dakwaan pada persidangan yang dijadwalkan berlangsung bulan depan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya