Berita

Aksi unjuk rasa di Hong Kong/Net

Dunia

DPR Apresiasi Gerak Cepat Kemlu Evakuasi WNI Di Hong Kong

SELASA, 13 AGUSTUS 2019 | 21:57 WIB | LAPORAN: AZAIRUS ADLU

. Langkah Kementerian Luar Negeri (Kemlu) yang berhasil mengevakuasi 47 orang dari Hong Kong menuai apresiasi. Salah satunya datang dari Komisi I DPR RI.

Ketua Komisi I, Abdul Kharis Almasyhari mengapresiasi langkah Kemlu, wabil khusus Konsulat Jenderal RI di Hong Kong atas keberhasilan evakuasi WNI dari bandara Hong Kong yang diduduki demonstran.

"Langkah cepat, sistematis dan taktis harus terus dilakukan untuk menjaga keselamatan dan keamanan WNI yang berada di Hong Kong. Konjen RI sudah tepat mengambil langkah evakuasi," jelas Kharis dalam keterangan persnya kepada Kantor Berita RMOL, Selasa (13/8).

Legislator yang terpilih kembali mengemban amanah di DPR RI hingga 2024 ini menekankan, agar keamanan dan keselamatan semua WNI menjadi tanggung jawab negara oleh karena itu Kemlu agar terus memastikan bahwa Pekerja Migran Indonesia (PMI/TKI) untuk tidak turut dalam aksi demonstrasi di Hong Kong yang bisa membahayakan keselamatan mereka.

"Saya mengimbau dan juga tentu pemerintah Indonesia meminta agar WNI para pekerja Indonesia yang berada di Hong Kong tetap mematuhi hukum di sana. Jangan terlibat dalam setiap aksi demonstrasi di negara lain," katanya.

Belajar dari krisis politik di berbagai negara, Kharis meminta agar Kemenlu menyiapkan segala opsi untuk menangani dan membantu WNI di Hongkong.

"Pemerintah harus menyiapkan semua opsi seperti mengevakuasi semua WNI keluar dari Hong Kong jika diperlukan," demikian politikus PKS ini.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya