Berita

Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro/Net

Bisnis

Bappenas: Pertumbuhan Ekonomi Naik Satu Persen Saja Sudah Setengah Mati

SENIN, 12 AGUSTUS 2019 | 19:02 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Hasil riset yang dilakukan oleh  Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menunjukkan pertumbuhan ekonomi Indonesia belum meningkat walaupun terjadi peningkatan belanja di kementerian dan lembaga (K/L).

"Jadi artinya selama ini belanja  yang dilakukan belum tepat sasaran," ujar Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro saat menyampaikan materi seminar dengan tema 'Kualitas Belanja Negara dalam Mendukung Pertumbuhan Ekonomi dan Mengurangi Ketimpangan' digedung Bappenas, Menteng, Senin (12/8).

Hasil riset Bappenas menyatakan bahwa setiap peningkatan belanja kementerian sebanyak 1 persen memiliki andil 0,06 persen peningkatan pertumbuhan ekonomi.


"Jadi bila peningkatannya 11 persen, maka andil ke pertumbuhan ekonomi menjadi 0,66 persen, tetapi yang terjadi di lapangan berbeda jauh dengan penelitian Bappenas, "jelasnya.

"Tidak mudah untuk menaikkan pertumbuhan  ekonomi. Naik satu persen saja sudah setengah mati," tambah Bambang.

Berdasarkan data Bappenas, realisasi belanja negara sebetulnya terus mengalami kenaikan. Dari hanya Rp1.294 triliun pada tahun 2011 menjadi Rp 2.269 triliun pada tahun 2018.

Kendati demikian, pertumbuhan ekonomi selama ini justru menampilkan bentuk berbeda.

"Dari 6,16 persen pada tahun 2011, angka itu turun menjadi 4,79 persen di tahun 2015 meski kembali naik menjadi 5,17 persen di tahun 2018," jelasnya.

Bambang menambahkan, pemerintah sedang menacri terobosan untuk meningkatkan kualitas belanja negara.

"Perlu juga pendalaman mengenai efektifitas alokasi belanja K/L terhadap capaian pembangunan sektor outcome, " pungkas Bambang.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya