Berita

Demonstran duduki Bandara Hong Kong/Net

Dunia

Bandara Hong Kong Lumpuh Diduduki Ribuan Demonstran

SENIN, 12 AGUSTUS 2019 | 17:03 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Bandara Hong Kong telah membatalkan seluruh penerbangan, baik keberangkatan maupun kedatangan pada hari Senin (12/8).

Pembatalan penerbangan terjadi lantaran ribuan pengunjuk rasa pro demokrasi menduduki di bandara internasional tersebut.

Padahal Bandara Hong Kong merupakan salah satu yang tersibuk di dunia. Setiap hari bandara menangani 1.100 penerbangan ke lebih dari 200 destinasi. Akibat pembatalan seluruh penerbangan, banyak orang yang merasa keberatan.


"Benar-benar merepotkan. Saya tidak mengira akan mencapai skala sebesar ini," ujar seorang mahasiswa, Meagan Scantlebury seperti dikutip CNN.

Scantlebury dan saudaranya berencana melanjutkan pendidikan ke Inggris dan Australia dan akan pergi pada hari ini.

Beberapa negara seperti AS, Australia, Inggris, Irlandia, Jepang, dan Singapura sebelumnya telah memberikan “travel warning” bagi warganya yang akan melakukan perjalanan ke Hong Kong.

Dampaknya, sejak 16 Juni hingga 13 Juli, pemesanan penerbangan ke Hong Kong dari Asia jatuh 5,4 persen dari tahun sebelumnya.

Saat ini, ribuan pengunjuk rasa dengan pakaian serba hitam duduk di bandara, sementara ratusan di antaranya melakukan aksi. Sebelumnya, sebanyak kurang lebih 5.000 orang telah “menginap” di bandara.

Unjuk rasa hari ini dipicu oleh tindak kekerasan yang dilakukan oleh polisi, yang menembakkan gas air mata di dalam stasiun kereta sehari sebelumnya.

Demonstrasi di Hong Kong dipicu pembahasan RUU Ekstradisi, yang membuka peluang pelaku kejahatan di Hong Kong dieksekusi di China.

Pembahasan RUU Ekstradisi sudah dibatalkan. Kini pengunjuk rasa menuntut pemimpin Hong Kong, Carrie Lam mengundurkan diri.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya