Berita

Djanur resmi berpisah dengan Persebaya Surabaya/Official Persebaya

Sepak Bola

Sekali Menang Dalam 7 Laga, Persebaya Resmi Akhiri Kontrak Djanur

MINGGU, 11 AGUSTUS 2019 | 14:20 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Berakhir sudah bulan madu pelatih Djadjang Nurdjaman bersama Persebaya Surabaya. Usai ditahan imbang Madura United 2-2, Sabtu (10/8), manajemen Green Force akhirnya memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan pelatih yang karib disapa Djanur itu.

Persebaya tidak menyebut ini adalah sebuah putusan mendadak. Karena, sejak beberapa laga sebelumnya manajemen telah menyampaikan hasil evaluasi dan memberi kesempatan kepada Djanur untuk memperbaiki performa Persebaya.

"Evaluasi ini sudah disampaikan beberapa laga sebelumnya. Kami juga memberikan kesempatan kepada pelatih untuk memperbaiki performa tim. Dan, ternyata kami tak kunjung meraih hasil memuaskan," jelas Manajer Persebaya Candra Wahyudi, di laman resmi klub.


Di bawah kendali Djanur yang gabung para pertengahan musim lalu, Persebaya sebenarnya mampu tampil bersaing. Djanur sukses mengangkat Persebaya dari papan bawah hingga mengakhiri Liga 1 2018 di peringkat kelima.

Namun demikian, harapan manajemen pada musim ini lebih tinggi dari sebelumnya. Apalagi Irfan Jaya cs kemudian hanya bisa meraih sekali kemenangan dalam 7 laga terakhir mereka.

Djanur sendiri dikabarkan menerima putusan manajemen Green Force. Dia siap bertanggung jawab atas performa Persebaya yang kurang memuaskan pada awal musim ini.

Ini menjadi proses pemecatan kedua yang dialami Djanur dalam satu tahun terakhir. Sebelumnya, Djanur juga dilengserkan PSMS Medan menjelang paruh pertama Liga 1 2018, untuk kemudian gabung ke Persebaya.

Sementara, posisi pelatih kepala Persebaya kini untuk sementara kembali ditangani Bejo Sugiantoro. Manajemen Persebaya dikabarkan akan segera umumkan pelatih baru Green Force dalam waktu dekat.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya