Berita

Wawan Purwanto/Net

Politik

BIN: Enzo Sudah Lewati Tes Ketat, Tidak Ada Istilah TNI Kecolongan

SABTU, 10 AGUSTUS 2019 | 17:28 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Badan Intelijen Negara (BIN) melihat dalam kasus Enzo, TNI tidak bisa dikatakan kecolongan.

Juru Bicara BIN, Wawan Purwanto mengatakan, Enzo telah lolos dalam serangkaian tahapan seleksi yang panjang seperti wawancara, mental, ideologi, fisik, jasmani, kesehatan jiwa, psikotes dan lainnya.

“Nah karena viral saat diwawancari oleh Panglima TNI (Marsekal Hadi Tjahjanto), terus ada keingintahuan orang-orang, ini persoalan beda,” kata Wawan usai diskusi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (10/8).

Secara prinsip, kata Wawan, Enzo lolos dalam tahapan seleksi sehingga dengan demikian tidak bisa dikatakan bahwa TNI kecolongan.

Kendati demikian, BIN akan menindaklanjuti dengan melakukan penelitian mendalam soal latar belakang Enzo. BIN, tegas Wawan, tidak mau terjebak kepada asumsi apalagi fitnah.

“Karena semuanya kan tidak lantas menjudge ini pasti salah ini pasti benar kan tidak. Tentu ada pertimbangan banyak sisi. Manusia pasti ada sisi positif, negatif,” pungkas Wawan.

Sebelumnya, Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Mahfud MD menyebut TNI kecolongan dalam proses seleksi penerimaan WNI keturunan Prancis, Enzo Zenz Allie.

Mahfud berpandangan, TNI dikenal sebagai sebuah lembaga yang sangat ketat dalam proses rekrutmen anggota. Masuknya Enzo yang diduga terpapar radikalisme ini menjadi bentuk TNI kecolongan.

Populer

BANI Menangkan Anak-Anak Soeharto, OC Kaligis: Kami Gugat dan Lawan

Selasa, 03 Desember 2024 | 15:57

Lebih Mulia Dagang Es Teh daripada Dagang Agama

Rabu, 04 Desember 2024 | 06:59

Haris Moti Yakin Pilkada Jakarta Lanjut Dua Putaran

Kamis, 05 Desember 2024 | 16:33

Jokowi Tekor Ratusan Miliar di Pilkada Jakarta

Senin, 02 Desember 2024 | 01:26

Informasi Dirut BNI Terlibat Pembiayaan Usaha Michael Timothy-KoinWorks Menyesatkan

Jumat, 06 Desember 2024 | 15:44

Try Sutrisno Minta LaNyalla Tetap Perjuangkan UUD 1945 Naskah Asli

Sabtu, 07 Desember 2024 | 07:00

Wall Street Pecah Rekor, Saham Meta Terbang 2,4 Persen

Sabtu, 07 Desember 2024 | 07:57

UPDATE

Trump undang Xi Jinping Hadiri Pelantikannya sebagai Presiden AS

Kamis, 12 Desember 2024 | 12:18

Majelis Umum PBB Desak Gencatan Senjata di Gaza, Dukung UNRWA

Kamis, 12 Desember 2024 | 12:17

Bulog Dorong Program Rumah Pangan Kita Makin Diminati

Kamis, 12 Desember 2024 | 12:08

Ekspor UMKM RI Baru Capai 16 Persen, Rosan Dorong Peningkatan Daya Saing

Kamis, 12 Desember 2024 | 12:00

Menag Nasaruddin Kaji Usulan Sertifikasi Ulama

Kamis, 12 Desember 2024 | 11:56

Direktur Keuangan ASDP Djunia Satriawan Dipanggil KPK

Kamis, 12 Desember 2024 | 11:49

Nataru di Lampung Dikawal 3.630 Personel Gabungan

Kamis, 12 Desember 2024 | 11:43

Bolekaka Dimsum Festival 2024: Perkuat Kolaborasi dan Bedah Kesalahan Bisnis UMKM

Kamis, 12 Desember 2024 | 11:42

Penetapan Pemenang Pilkada Jakarta Tunggu Keputusan MK

Kamis, 12 Desember 2024 | 11:36

Axiata dan Smartfren Resmi Merger, Bentuk Entitas Baru XLSmart

Kamis, 12 Desember 2024 | 11:33

Selengkapnya