Berita

Policy Advisor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Lin Che Wei/RMOL

Bisnis

Titik Terang Tingginya Tarif Tiket Pesawat

SABTU, 10 AGUSTUS 2019 | 04:27 WIB | LAPORAN:

Persoalan mahalnya tarif tiket penerbangan pesawat Low Cost Carier (LCC) diklaim kini sudah mendekati titik terang.

Hal itu ditegaskan penasihat Kebijakan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Lin Che Wei dalam Seminar Nasional 'Polemik Harga Tiket Pesawat dalam Perspektif Hukum Bisnis dan Investasi' di Hotel Sari Pan Pasific di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (9/8).

"Pemerintah dan maskapai sedang mencari solusi bersama dan tampaknya sudah hampir bertemu. Tujuannya adalah bagaimana maskapai dapat memberikan pelayanan yang baik terhadap masyarakat tanpa mengorbankan profitability-nya secara berlebih sehingga mereka berdarah-berdarah," kata Lin.


Hal itu dikuatkan dengan sejumlah maskapai yang diklaim sudah mulai beradaptasi dengan kebijakan pemerintah atas penurunan tarif tiket pesawat.

Baginya, masyarakat juga perlu mengubah pandangan bahwa tingginya harga tiket bukanlah sebuah polemik berarti. Sebab saat ini pemerintah tengah mengupayakan pengembalian tarif tiket ke level normal.

"Dulunya kan kemurahan, jadi tolonglah paradigmanya diubah. Bukan dikatakan harganya mahal atau naik, tapi harganya kembali ke level yang lebih normal," tegasnya.

"Kan kita tidak bisa mengatakan di bawah terus (deflasi), karena ini sesuatu yang tidak normal," paparnya.

Untuk saat ini, jelasnya, pemerintah tengah mengupayakan harga tiket pesawat lebih terjangkau bagi masyarakat.

"Pertanyaannya kalau kelas bisnis ya harganya pasti lebih tinggi. Kalau pengin murah lebih jauh (pemesanan)," tandasnya.

Sementara itu solusi dari kebijakan panjangnya, kata dia, adalah melakukan efisiensi penerbangan di mana pemerintah bisa mengelola risiko nilai tukar maupun risiko bahan bakar (fuel).

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya