Berita

Policy Advisor Kementerian Bidang Koordinator Perekonomian (Kemenko Perekonomian) Lin Che Wei/RMOL

Bisnis

Penasihat Kebijakan Kemenko Perekonomian Sebut Tiket Pesawat Mahal Adalah Pandangan Keliru

JUMAT, 09 AGUSTUS 2019 | 21:26 WIB | LAPORAN:

Penasihat Kebijakan Kementerian Perekonomian Lie Che Wee memandang, saat ini, dimana kondisi tiket pesawat mahal merupakan kondisi yang normal dalam bisnis penerbangan.

Hal tersebut disampaikan Lin Che Wei dalam seminar “Polemik Harga Tiket Pesawat Dalam Perspektif Hukum, Bisnis dan Investasi” di Hotel Sari Pan Pacific, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (9/8).

Ia mengatakan, pernah terjadi di Indonesia dimana para maskapai berlomba untuk saling memberikan tarif murah, yang berefek pada meningkatnya jumlah traveller hingga 80-90 juta orang.

Namun, kata  Lin Che Wei, karena kompetisi yang berlebih untuk mendapatkan market share, beberapa maskapai tidak mengcover alokasi biaya lain.

Bahkan, lanjutnya, karena saking murahnya, peran Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) dipertanyakan saat itu. "Pada waktu itu KPPU tidak pernah ribut, saya tanya sama Pak Darmin (Menko Perekonomian saat itu, Pak tenang saja mereka (KPPU) Pak?" ungkapnya.

Menurut  Lin Che Wei, saat itu, KPPU justru memiliki pandangan yang salah, seharusnya, saat tarif pesawat sedang sangat murah KPPU seharusnya mengawasi maskapai yang bertarif murah.

"Jadi ini ada tracking ordernya, menurut saya pada waktu dahulu lembaga kompetisi harus step in, dengan mengatakan kamu predator invising, sehingga bus mati, kereta api, enggak mengeluh? karena rakyatnya kesenengan," tegasnya.

Oleh karenanya, tegas Lie, kondisi murahnya biaya maskapai saat itu bisa dikatakan tidak normal. Tapi masyarakat sudah terlanjur menikmati harga murah, padahal biaya perawatan dan suku cadang terus meningkat.

"Jadi buat saya sebagai pengambil kebijakan, mana yang sebenarnya normal? era yang dahulu apa era yang sekarang? kalau saya melihat dari sudut pandangan ekonomi era yang sekarang yang sebenarnya yang normal. yang dahulu itu yang abnormal," tegasnya.

Dengan ini, Lie menegaskan, masyarakat harus mengubah paradigma, dimana pemerintah saat ini bukanlah untuk berupaya menurunkan harga tiket mahal, namun melainkan untuk mendekati harga tarif penerbangan maskapai ke titik yang normal.

"Jadi kalau kita mengatakan polemik harga tiket pesawat naik, menurut saya judulnya harus diubah, polemik harga tiket kembali ke normal," jelasnya.

"Kalau kita lihat seperti itu, polemik harga tiket kembali ke normal, ayo kita use new paradigm. Dan bangsa ini mempunyai semangat untuk benar-benar menata ini secara baik," katanya.

Lin Che Wei optimis hal ini bukanlah ancaman, melainkan peluang Indonesia untuk menata transportasi khususnya industri penerbangan.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya