Berita

Hendra Febrizal/Net

Politik

Mantan Relawan: Represif Dan Anti Kritik, Bukti Masih Ada Pembelahan

JUMAT, 09 AGUSTUS 2019 | 15:32 WIB

Meski perhelan Pilpres 2019 telah usai dan pemenang sudah ditentukan, namun ingatan dan suasana yang terbentuk di masyarakat belum juga bisa lepas dari keterbelahan.

Demikian disampaikan mantan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Relawan Ganti Presiden (DPW RGP) Sumatera Utara, Hendra Febrizal seperti dilansir dari RMOL Sumut, Jumat (9/8).

"Tindakan represif dan anti kritik seakan masih menandakan kita masih berada di masa menjelang dan saat pilpres" kata Hendra.

Menurutnya, sikap oposisi yang ditunjukkan kelompok-kelompok masyarakat yang tetap mengkritisi kebijakan pemerintah, tetap mendapat reaksi yang berlebihan.

"Bahkan untuk bereaksi mengenai habib, warganet misalkan masih tidak bisa terima dan enggak bisa move on," ujar Hendra.

Dia mencontohkan, pada waktu KH. Maimoen Zubair wafat, banyak bertebaran meme yang bertuliskan pesan Mbah Moen untuk tidak membenci para habib di media sosial.

"Ada beberapa akun teman kita di-suspen. Entah dilaporkan entah ditutup karena memposting meme itu. Saya kira kata-kata itu biasa saja, tidak ada nada tendensius ke pemerintah. Kok kuatir? Kan Jokowi sudah menang di MK?" terang Hendra.

"Ini makin mematikan demokrasi. Oposisi hanya pemanis saja, kenyataan sekarang tidak ada kamus oposisi di pemerintahan saat ini. Selamat datang para penjilat kekuasaan," tutup dia menambahkan.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya