Berita

Yasonna Laoly (kemeja putih)/Net

Politik

Menkumham Puji Keberhasilan Ditjen AHU Raih WBK/WBBM

SABTU, 03 AGUSTUS 2019 | 03:58 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Sebanyak 13 satuan kerja di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) telah diusulkan ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) untuk mendapat predikat Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM) di tahun 2018.

Hasilnya, sebanyak 10 satuan kerja berhasil mendapat predikat tersebut. Salah satunya, Direktorat Perdata Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Ditjen AHU).

Menkumham Yasonna Laoly mengaku bangga dengan capaian Ditjen AHU tersebut. Menurutnya, pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM merupakan program pemerintah untuk percepatan pencapaian pemerintahan yang bersih dan bebas KKN, peningkatan kapasitas dan akuntabilitas organisasi, serta peningkatan layanan publik.


“Program ini diatur dalam Peraturan Presiden 81/2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi,” tegasnya dalam keteangan tertulis yang diterima, Jumat (2/8).

Upaya mewujudkan Zona Integritas menuju WBK/WBBM  dapat ditempuh dengan berbagai cara. Salah satunya, dengan mewujudkan birokrasi digital pada unit pelayanan publik.

Ditjen AHU, sambung menteri dari PDIP itu, telah mempunyai 93 jenis layanan hukum yang terdiri dari 47 layanan pada aplikasi AHU Online, empat layanan semi online dan 43 layanan manual dengan nilai perolehan PNBP pertahunnya Rp 800 miliar.

“Ke depannya Ditjen AHU harus semakin memaksimalkan layanan online dengan membangun sistem terhadap layanan-layanan yang belum online,” tegasnya.

Yasonna turut memuji tingkat kepuasan masyarakat atas layanan Ditjen AHU, pada tahun 2018 yang meningkat. Di mana di tahun 2017 tingkat kepuasan masyarakat di angka 3,45 dari skala 4,00, sementara di tahun 2018 naik menjadi 3,50.

“Birokrasi digital adalah kunci untuk meningkatkan kepuasan masyarakat atas layanan pemerintah,” jelasnya.

Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (Dirjen AHU) Cahyo R Muzhar menguraikan kunci sukses pihaknya meraih predikat WBK/WBBM. Ada sejumlah program perubahan yang dilaksanakan. Di antaranya manajemen perubahan untuk mengubah secara sistematis dan konsisten mekanisme kerja, pola pikir, serta budaya kerja individu.

Kemudian penataan tata laksana untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas sistem, proses, dan prosedur kerja yang jelas, efektif, efisiensi, dan terukur.

“Selanjutnya, penataan sistem manajemen SDM, penguatan pengawasan, dan peningkatan kualitas pelayanan publik,” pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya