Berita

Komdis PSSI kembali menghukum sejumlah klub Liga 1 dan Liga 1/PSSI

Sepak Bola

Hasil Sidang Komdis Terbaru, Persib dan Umuh Kena Hukuman

JUMAT, 02 AGUSTUS 2019 | 16:58 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Komisi Disiplin PSSI kembali menggelar sidang terkait sejumlah pelanggaran yang terjadi dalam kurun dua pekan sebelumnya. Madura United, Bhayangkara FC, Persebaya Surabaya, dan Persib Bandung kini menjadi terhukum.

Di antara klub-klub Liga 1 2019 yang mendapat hukuman Komdis, Persib menjadi yang paling banyak mendapat hukuman denda. Plus hukuman larangan ke stadion bagi manajer tim Umuh Muchtar.

Maung Bandung mendapat 2 sanksi terkait pertandingan melawan PSIS dan Bali United. Di laga kontra PSIS, Persib mendapat denda Rp 50 juta akibat mendapat 5 kartu kuning dalam satu laga.


Sedangkan hukuman yang didapat saat menjamu Bali United terkait ulah suporter. Akibat ada oknum suporter Persib yang melempar botol di dalam stadion, manajemen pun didenda Komdis Rp 90 juta.

Tak hanya itu, manajer tim Umuh Muchtar pun ikut mendapat sanksi Komdis. Umuh dilarang masuk ke stadion selama 3 bulan hingga putaran pertama ini berakhir. Umuh dianggap terbukti melontarkan kata-kata kasar terhadap wasit.

Berikut hasil sidang Komite Disiplin PSSI, Rabu (31/7):


1. Madura United FC
Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
Pertandingan: Madura United FC vs Arema FC
Tanggal kejadian: 20 Juli 2019
Jenis pelanggaran: Suporter menyalakan flare
Hukuman: Denda Rp 100 juta

2. Madura United FC
Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
Pertandingan: Madura United FC vs Arema FC
Tanggal kejadian: 20 Juli 2019
Jenis pelanggaran: Suporter bernyanyi dengan kalimat tidak patut
Hukuman: Percobaan larangan bertanding tanpa penonton pada saat menjadi tuan rumah selama dua (2) bulan sampai akhir musim kompetisi tahun 2019.

3. Persebaya Surabaya
Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
Pertandingan: Persebaya Surabaya vs TIRA Persikabo
Tanggal kejadian: 21 Juli 2019
Jenis pelanggaran: Menyalakan flare serta smoke bomb serta pelemparan botol ke dalam lapangan (pengulangan)
Hukuman: Denda Rp 150 juta

4. Persipura Jayapura
Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
Pertandingan: Bhayangkara FC vs Persipura Jayapura
Tanggal kejadian: 21 Juli 2019
Jenis pelanggaran: Pelemparan botol ke dalam lapangan
Hukuman: Denda Rp 30 juta

5. Panitia pelaksana pertandingan, Bhayangkara FC
Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
Pertandingan: Bhayangkara FC vs Persipura Jayapura
Tanggal kejadian: 21 Juli 2019
Jenis pelanggaran: Gagal memberikan rasa aman dan nyaman karena terjadinya pelemparan botol
Hukuman: Teguran keras

6. Pemain Bhayangkara FC, I Putu Gede Juni Antara
Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
Pertandingan: Arema FC vs Bhayangkara FC
Tanggal kejadian: 26 Juli 2019
Jenis pelanggaran: Tindakan tidak sportif dan melanggar fair play
Hukuman: Larangan bermain sebanyak 1 (satu) pertandingan

7. Persib Bandung
Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
Pertandingan: PSIS Semarang vs Persib Bandung
Tanggal kejadian: 21 Juli 2019
Jenis pelanggaran: 5 KK dalam satu pertandingan
Hukuman: Denda Rp 50 juta

8. Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar
Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
Pertandingan: Persib Bandung vs Bali United
Tanggal kejadian: 26 Juli 2019
Jenis pelanggaran: Berkata tidak patut terhadap wasit
Hukuman: Percobaan larangan masuk stadion selama 3 (tiga) bulan sampai akhir putaran pertama musim kompetisi tahun 2019

9. Persib Bandung
Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
Pertandingan: Persib Bandung vs Bali United
Tanggal kejadian: 26 Juli 2019
Jenis pelanggaran: Pelemparan botol ke dalam lapangan (pengulangan)
Hukuman: Denda Rp 90 juta

10. Bali United
Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
Pertandingan: Persib Bandung vs Bali United
Tanggal kejadian: 26 Juli 2019
Jenis pelanggaran: 5 Kartu Kuning dalam satu pertandingan
Hukuman: Denda Rp 50 juta

11. PSMS Medan
Nama kompetisi: Liga 2 2019
Pertandingan: PSMS Medan vs Blitar Bandung United FC
Tanggal kejadian: 19 Juli 2019
Jenis pelanggaran: 5 Kartu Kuning dalam satu pertandingan
Hukuman: Denda Rp 25 juta

12. Persis Solo
Nama kompetisi: Liga 2 2019
Pertandingan: Madura FC vs Persis Solo
Tanggal kejadian: 20 Juli 2019
Jenis pelanggaran: 5 Kartu Kuning dalam satu pertandingan
Hukuman: Denda Rp. 25 juta

13. PSIM Jogja
Nama kompetisi: Liga 2 2019
Pertandingan: Persatu Tuban vs PSIM Jogja
Tanggal kejadian: 20 Juli 2019
Jenis pelanggaran: Pelemparan botol ke dalam lapangan
Hukuman: Denda Rp. 25 juta

14. Panitia Pelaksana Pertandingan, Persatu Tuban
Nama kompetisi: Liga 2 2019
Pertandingan: Persatu Tuban vs PSIM Jogja
Tanggal kejadian: 20 Juli 2019
Jenis pelanggaran: Gagal memberikan rasa aman dan nyaman karena turunnya suporter ke area sentel ban dan membawa baliho
Hukuman: Teguran keras

15. Pemain PSBS Biak, Yudistira Mambrasar
Nama kompetisi: Liga 2 2019
Pertandingan: Bogor FC Sulut United vs PSBS Biak
Tanggal kejadian: 24 Juli 2019
Jenis pelanggaran: Berkata tidak patut terhadap wasit
Hukuman: Larangan bermain sebanyak 2 (dua) pertandingan dan denda Rp. 10 juta

16. Perserang Serang
Nama kompetisi: Liga 2 2019
Pertandingan: Persita Tangerang vs Perserang Serang
Tanggal kejadian: 28 Juli 2019
Jenis pelanggaran: 5 KK dalam satu pertandingan
Hukuman: Denda Rp. 25 juta

17. Pemain Persewar Waropen, Fiktor Pae
Nama kompetisi: Liga 2 2019
Pertandingan: PSIM Jogja vs Persewar Waropen
Tanggal kejadian: 29 Juli 2019
Jenis pelanggaran: Tindakan tidak sportif dan melanggar fair play
Hukuman: Larangan bermain sebanyak 1 (satu) pertandingan

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya