Berita

Anak-anak Bung Karno dalam pertemuan di tahun 2004./Net

Politik

Partai Mega Ambil Nama Partai Rachma, Tanda Ke Arah Islah Keluarga?

KAMIS, 01 AGUSTUS 2019 | 17:23 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

PDI Perjuangan yang dipimpin Megawati Soekarnoputri akan menggelar Kongres V di Bali pada tanggal 8 hingga 11 Agustus mendatang.

Di dalam Kongres itu sejumlah agenda strategis akan diputuskan.

Informasi yang beredar di kalangan politisi  menyebutkan, agenda utama Kongres V pada prinsipnya adalah persiapan menuju transisi dari Megawati kepada penerusnya.


Ada dua skenario yang sedang dibicarakan. Pertama, Megawati akan tetap memimpin partai itu. Sementara salah seorang anaknya, Prananda Prabowo, akan dipasang sebagai Ketua Harian. Adapun Puan Maharani akan diberikan posisi lain di partai dan jabatan Ketua DPR RI.

Sementara menurut skenario kedua, masih dari pembicaraan di kalangan pemerhati politik, dalam Kongres nanti Megawati akan mulai mengundurkan diri dari panggung utama, dan menjadi semacam Ketua Majelis Tertinggi. Lalu, memberikan kesempatan kepada anak-anaknya, Prananda Prabowo dan Puan Maharani.

Bisa jadi Puan dipasang sebagai Ketua Umum sekaligus Ketua DPR RI, dan Prananda menjadi Ketua Harian yang melaksanakan tugas manajerial partai.

Hal lain yang juga menarik terkait Kongres V di Bali nanti adalah pilihan PDIP menjadi apa yang disebut sebagai partai pelopor.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, untuk menjadi partai pelopor semua kader PDIP diminta disiplin dalam teori dan organisasi berdasarkan Pancasila.

“Juga disipilin dalam gerakan di tengah rakyat,” ujarnya dalam jumpa pers di DPP PDIP, Jalan Pangeran Diponegoto, Menterng, Kamis pagi (1/8).

Yang menarik, Partai Pelopor adalah nama partai yang didirikan oleh adik Mega, Rachmawati Soekarnoputri dan pernah mengikuti pemilihan umum pada tahun 2004 dan 2009.

Partai ini pernah memiliki wakil di DPR RI dan di DPR daerah.

Namun menjelang Pemilu 2014, Rachma memutuskan bergabung dengan Partai Nasdem yang dipimpin Surya Paloh. Dan, menjelang Pemilu 2019 bergabung dengan Partai Gerindra yang dipimpin Prabowo Subianto.

Ketika bergabung baik dengan Nasdem dan Gerindra, Rachma membawa serta semua perangkat partai.

Keputusan PDIP menjadi partai pelopor seperti yang dicita-citakan Bung Karno dipandang memiliki kaitan dengan jalan islah kedua kakak adik itu, Mega dan Rachma, yang diketahui kerap berseberangan secara politik.

Tetapi untuk soal ini pun publik rasa-rasanya masih harus menunggu perkembangan lebih lanjut.


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya