Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Iran Klaim Tangkap 17 Mata-mata AS, Trump: Itu Bohong

SENIN, 22 JULI 2019 | 23:43 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Iran mengklaim telah menangkap 17 orang mata-mata yang bekerja untuk badan intelijen Amerika Serikat, CIA. Beberapa di antara mereka bahkan telah dijatuhi hukuman mati.

"Badan-badan keamanan berhasil membongkar jaringan mata-mata (CIA)," kata kepala kontra-intelijen di Kementerian Intelijen Iran, yang identitasnya tidak diungkapkan, seperti dimuat Al Jazeera (Senin, 22/7).

"Mereka yang dengan sengaja mengkhianati negara itu diserahkan ke pengadilan," jelasnya.


"Beberapa dijatuhi hukuman mati dan beberapa lainnya dipenjara lama," sambungnya.

Pejabat intelijen itu juga mengklaim bahwa tidak satu pun dari 17 mata-mata itu berhasil melaksanakan misi sabotase mereka.

Menurutnya, misi mereka termasuk mengumpulkan informasi di fasilitas tempat mereka bekerja, melakukan kegiatan teknis dan intelijen serta mentransfer dan memasang perangkat pemantauan.

Namun klaim tersebut dibantah oleh Amerika Serikat.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyebut klaim tersebut benar-benar salah.

"Laporan Iran yang menangkap mata-mata CIA benar-benar salah," tulis Trump di akun Twitternya (Senin, 22/7).

"Nol kebenaran. Hanya lebih banyak kebohongan dan propaganda (seperti tembakan pesawat tak berawak) yang dikeluarkan oleh rezim agama yang buruk gagal dan tidak tahu harus berbuat apa," tambahnya.

Klaim itu sendiri muncul di tengah ketegangan yang meningkat antara Iran dan Amerika Serikat pasca keputusan Washington untuk keluar dari kesepakatan nuklir 2015 dan menerapkan kembali sanksi ekonomi pada Iran.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya