Berita

Bonek terkena larangan datang ke wilayah DIY/Net

Olahraga

Liga 1 2019

Persebaya Away Ke Sleman Tanpa Dukungan Langsung Bonek

JUMAT, 12 JULI 2019 | 11:16 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Laga PSS Sleman versus Persebaya Surabaya dipastikan hanya akan disaksikan oleh suporter tuan rumah saja. Bonek, suporter fanatik Persebaya, tak mendapat jatah kuota tiket.

Pihak Panitia Pelaksana Pertandingan PSS memang telah memutuskan bahwa dalam laga di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (13/7) besok tak ada kuota untuk suporter tim tamu. Padahal, tiket yang telah disiapkan mencapai 32 ribu lembar.

Putusan ini harus diambil Panpel setelah mendapat rekomendasi pihak Kepolisian DIY dan masyarakat di sekitar stadion. Putusan ini berlaku untuk setiap laga yang mempertemukan PSS dengan Persebaya di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta.


"Berdasar musyawarah, warga merasa keberatan dengan adanya suporter Bonek yang akan mendukung Persebaya vs PSS Sleman pada tanggal 13 Juli 2019 dan seterusnya (setiap Persebaya bertanding) di Stadion Maguwoharjo," bunyi surat pemberitahuan Panpel PSS.

"Imbauan ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan sesuai perintah dan instruksi dari Kapolda juga demi kebaikan bersama dan menjaga tali silaturahmi antara kita," lanjut surat pemberitahuan tersebut.

Keberatan warga terhadap kehadiran Bonek didasari oleh pengalaman-pengalaman sebelumnya. Bonek dianggap selalu meresahkan ketika menyambangi Sleman untuk mendukung Persebaya. Karena itulah, masyarakat dan pihak Kepolisian akhirnya melarang Bonek untuk datang ke wilayah mereka.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya