Berita

Stadion Gelora Bung Tomo/Official Persebaya

Olahraga

Liga 1 2019

Biaya Sewa Akan Naik Berlipat Ganda, Persebaya Berpikir Ulang Main Di GBT

SELASA, 09 JULI 2019 | 13:53 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Munculnya rencana Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) retribusi Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya yang naik hingga 15 kali lipat membuat manajemen Persebaya mulai berhitung ulang. Jika mereka harus membayar sewa stadion jauh lebih mahal dari sekarang, bukan mustahil Persebaya akan mencari stadion lain.

Seperti yang ramai belakangan ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mengusulkan kenaikan retribusi sewa Stadion GBT. Diusulkan, harga sewa GBT menjadi Rp 444.632.000 per hari atau Rp 22 juta per jam.

Selama ini, Persebaya telah mematuhi aturan yang berlaku. Manajemen selalu membayar penuh biaya sewa GBT sebesar Rp 30 juta setiap kali bertanding.


"Kami selama ini mengikuti aturan main dari pengelola GBT. Terkait dengan biaya sewa stadion maupun biaya-biaya lainnya yang berhubungan dengan pelaksanaan pertandingan," jelas manajer Persebaya Candra Wahyudi di laman resmi klub.

Nah, andai jadi dinaikkan seperti rencana Pemkot Surabaya, manajemen Green Force tampaknya bakal berpikir ulang untuk terus gunakan GBT. Karena sebagai klub yang mengatur keuangan secara mandiri, Persebaya harus pintar menjaga pengeluaran tidak lebih besar dari pemasukan.

"Rencana kenaikan tarif GBT tentu akan menambah biaya pertandingan. Kami harus berpikir ulang untuk bermain di GBT," tandas Candra.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya