Berita

Ruhut Sitompul/Net

Politik

Ruhut Sindir Gatot, Pengamat: Tak Ada Asap Tanpa Api

KAMIS, 27 JUNI 2019 | 10:28 WIB | LAPORAN:

Pernyataan Anggota Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf, Ruhut Sitompul yang meminta kepada TNI dan Polri mewaspadai mantan Penglima TNI, Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo dinilai sebagai isu elite yang tak mudah dicerna publik.

Menurut Pengamat Politik dan Peneliti dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Adi Prayitno, mantan politisi Demkorat itu memiliki alasan tersendiri dalam pernyataan yang diungkapkan melalui akun Twitter pribadinya itu.

"Jelas publik tak pernah tahu karena tweet Ruhut itu isu elite, bukan isu rakyat yang tiap hari sibuk berkelahi dengan kehidupan mereka. Yang jelas tak mungkin ada asap tanpa api," kata Adi kepada Kantor Berita RMOL, Kamis (27/6).

Di sisi lain, saat disinggung soal maksud pernyataan Ruhut, Adi enggan menjelaskan.

"Hanya Ruhut dan Tuhannya saja yang tahu soal isi tweet itu," ungkap Adi.

Dalam pernyataannya, Ruhut meminta kepada Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian untuk bersikap tegas kepada Gatot lantaran dituding telah memanas-manasi para purnawirawan TNI dan Polri.

"Pak Hadi, Pak Tito sebagai Panglima TNI (dan) Kapolri harus tegas menghadapi Gatot sebagai Purnawirawan TNI sudah mulai mengompori para purnawirawan TNI & Polri mau mencoba menggunting dalam lipatan. Waspada waspada waspadalah nenghadapi situasi sekarang ini. Merdeka," tulis Ruhut Siompul.

Sebelum itu, Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo sempat berbicara di depan para purnawirawan TNI dan Polri yang digelar di Masjid At Tin, TMII. Dalam kesempata itu, ia mengajak para purnawirawan untuk bangkit menjaga NKRI.

"Saya hanya menyampaikan saja. Intinya adalah dalam situasi sekarang ini kita bangkit dan beregedak atau negara kita akan punah," kata Gatot, Selasa (25/6).

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya