Berita

Kapolres Jakpus, Kombes Harry Kurniawan dan Dandim 0501/Jakarta Pusat BS Letkol (Inf) Wahyu Yudhayana/RMOL

Nusantara

Jelang Putusan MK, Polisi Pastikan Tak Keluarkan Izin Unjuk Rasa

SELASA, 25 JUNI 2019 | 13:45 WIB | LAPORAN:

Menjelang putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU), PA 212 dan sejumlah ormas akan menggelar aksi damai yang akan dilakukan hingga 28 Juni 2019 mendatang.

Namun demikian, Polres Metro Jakarta Pusat dan Polda Metro Jaya hari ini tidak mengeluarkan izin kegiatan unjuk rasa di kawasan Jalan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat atau seputar kawasan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK).

"Kami tidak megeluarkan izin karena dari Polda menyampaikan itu," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Harry Kurniawan dilansir RMOLJakarta, Selasa (25/6).

Walau pihak kepolisian tidak mengeluarkan izin, aparat TNI-Polri tetap akan menempatkan personelnya bersama petugas gabungan lain di seputaran Gedung MK.

"Kami tetap mengantisipasi (pengerahan massa)," tegas Kombes Harry.

Sejauh ini, petugas gabungan dai TNI-Polri yang diturunkan di seputaran Jalan Medan Merdeka Gambir terdapat sekitar 13.747 personel. Selain di MK, beberapa titik juga disiagakan termasuk di area Patung Arjuna Wiwaha atau biasa dikenal Patung Kuda.

Sampai saat ini, aktivitas di seputaran Gedung MK terpantau normal dan polisi merasa belum perlu melakukan rekayasa lalu lintas.

"Hari ini aktivitas di depan MK berjalan normal," tutup Harry.

Seperti diketahui, belakangan beredar selebaran seruan Persaudaraan Alumni (PA) 212 untuk menggelar Halal Bihalal Akbar yang dilaksanakan pada tanggal 25 hingga 28 Juni.

Halal bihalal itu digelar berbarengan dengan putusan Hakim MK terkait sidang gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum 2019.

Populer

Bahlil Ketum Golkar Kalah Trending Azizah Andre Rosiade Selingkuh

Rabu, 21 Agustus 2024 | 00:00

Massa Geruduk Rumah Ketua BPIP Imbas Larangan Paskibraka Perempuan Pakai Jilbab

Senin, 19 Agustus 2024 | 17:20

Hasil Munas Digugat, Bahlil Lahadalia Bisa Batal jadi Ketum Golkar

Jumat, 23 Agustus 2024 | 20:11

Polemik Lepas Hijab, PGI Nusantara Bakal Geruduk BPIP

Senin, 19 Agustus 2024 | 22:13

Beredar Kabar, Anies Baswedan Besok Didaftarkan 4 Parpol ke KPU

Rabu, 28 Agustus 2024 | 18:10

Senior Golkar Mulai Kecewa pada Kepengurusan Bahlil

Sabtu, 24 Agustus 2024 | 19:02

Inilah Susunan Pengurus Golkar Periode 2024-2029, Tak Ada Jokowi dan Gibran

Kamis, 22 Agustus 2024 | 15:58

UPDATE

PKS-Gerindra Mesra dengan PDIP di Karanganyar

Kamis, 29 Agustus 2024 | 05:50

Bahlil Dinilai Belum Mapan Pimpin Golkar

Kamis, 29 Agustus 2024 | 05:19

Pilkada Purwakarta 2024 Diwarnai Pertarungan Antar Nahdliyin

Kamis, 29 Agustus 2024 | 04:49

Dicap Kebal Hukum, Kejagung Harus Eksekusi Johanes Gluba Gebze

Kamis, 29 Agustus 2024 | 04:17

DPR Minta Polri Belajar dari Peristiwa Kanjuruhan

Kamis, 29 Agustus 2024 | 03:47

#TangkapMulyono Trending di Medsos

Kamis, 29 Agustus 2024 | 03:14

Ini Masukan Mantan Kabais untuk Independensi Polri

Kamis, 29 Agustus 2024 | 02:58

Jokowi-Sri Sultan

Kamis, 29 Agustus 2024 | 02:45

Dirut Telkom: Seluruh Bisnis Dijalankan dengan Komitmen Keberlanjutan

Kamis, 29 Agustus 2024 | 02:15

Fraksi Golkar Usul Revisi Target Lifting Migas di 2030

Kamis, 29 Agustus 2024 | 01:58

Selengkapnya