Berita

PM India Narendra Modi/Net

Dunia

Lewat Sepucuk Surat, PM India Jelaskan Kunci Perbaikan Hubungan Dengan Pakistan

JUMAT, 21 JUNI 2019 | 01:00 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Perdana Menteri India Narendra Modi menegaskan kepada Perdana Menteri Pakistan Imran Khan, bahwa kunci dari perbaikan hubungan kedua negara tetangga adalah kepercayaan.

Pernyataan itu dituangkan Modi dalam sepucuk surat kepada Khan (Kamis, 20/6). Dalam surat tersebut, Modi menegaskan, lingkungan kepercayaan yang bebas dari teror, kekerasan, dan permusuhan merupakan hal yang diperlukan untuk memperbaiki hubungan dengan Pakistan yang memburuk sejak beberapa waktu terakhir.

Menurut keterangan yang dirilis oleh Kementerian Luar Negeri India, surat itu dikirim sebagai tanggapan atas pesan ucapan selamat oleh Perdana Menteri Pakistan Imran Khan atas kemenangan kembali Modi dalam pemilu di India.

"Sesuai dengan praktik diplomatik yang telah ditetapkan, Perdana Menteri telah menanggapi pesan ucapan selamat yang diterima dari rekan-rekan mereka di Pakistan," kata jurubicara Kementerian Luar Negeri India, Raveesh Kumar.

"Dalam pesan itu, mereka menyoroti bahwa India mencari hubungan normal dan kooperatif dengan semua tetangga, termasuk Pakistan," sambungnya, seperti dimuat Al Jazeera.

Ketegangan antara dua negara tetangga di Asia Selatan itu meningkat sejak Februari lalu, ketika sebuah kebuntuan militer terjadi di wilayah perbatasan. Kedua belah pihak kemudian terlibat dalam pertempuran udara.

India menuduh Pakistan mendukung kelompok-kelompok bersenjata yang menargetkan pasukan keamanan India di wilayah Kashmir yang disengketakan.

Sementara itu Pakistan membantah tuduhan itu dan menuduh India mengobarkan kerusuhan di provinsi Balochistan.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya